Timnas putri Indonesia akui ketangguhan Thailand

id Timnas voli putri Indonesia,Timnas Indonesia,SEA V League 2024,voli

Timnas putri Indonesia akui ketangguhan Thailand

Outside hitter timnas putri Indonesia, Megawati Hangestri (kiri) melepaskan pukulan saat menghadapi Thailand pada laga perdana SEA V League 2024 di Vinh Puch, Vietnam, Jumat (02/08/2024). (ANTARA/HO-PP PBVSI)

Jakarta (ANTARA) - Timnas voli putri Indonesia mengakui ketangguhan Thailand usai dibungkam tiga set langsung, 0-3 (15-25, 20-25 dan 11-25) pada laga perdana SEA V League 2024 di Vinh Puch, Vietnam, Jumat.

Meski pelatih Indonesia, Chamnan Dokmai menurunkan starter dengan sebagian besar pemain Jakarta BIN yang menjuarai Proliga seperti kapten Wilda Siti Nurfadhilah Sugandi, Megawati Hangestri Pertiwi, Ratri Wulandari, Arneta Putri, Myrasuci Indriani, Yulis Indahyani, dan Indah Guretno namun masih belum mengimbangi ritme permainan Thailand.

"Tidak menjadi masalah kita kalah di pertandingan pertama. Memang Thailand jauh di atas kita kualitasnya. Mereka pemain kelas dunia semua. Yang diturunkan sekarang ini, pemain terbaiknya. Pemain inti semua," kata pelatih Indonesia, Chamnan Dokmai dalam keterangan resmi.

Dalam pertandingan tersebut, Megawati menjadi mesin poin Indonesia usai mengemas 12 poin dalam pertandingan tersebut, sedangkan Arsenal Nuari membukukan 9 poin. Dari Thailand, pemain yang pernah berlaga di Proliga, Pimpichaya Kokram mengemas 13 poin dan menjadi pencetak poin terbanyak dalam pertandingan perdana SEA V League 2024.

Menurut Chamnan Dokmai faktor minimnya waktu untuk latihan menjadi kendala yang dialami oleh pemainnya saat menghadapi Thailand "Kami baru latihan sekali di sini, satu jam saja. Sangat kurang," ujar mantan pelatih Popsivo ini.

"Dua pertandingan sisa, lawan Vietnam dan Filipina, kita harus mati-matian, harus mengalahkan mereka," tambah pelatih yang musim ini memperkuat Jakarta Electric PLN tersebut.

Kapten timnas Indonesia Wilda Siti Nurfadhilah mengatakan sebagian besar pemain Indonesia tidak melakoni latihan secara individu setelah Proliga kelar.

Baca juga: Ketum PBVSI sebut persiapan Indonesia sudah 95 persen
Baca juga: Tim bola voli Gresik Petrokimia bungkam JLM dalam drama lima set


"Banyak yang berlibur setelah mengikuti kompetisi yang panjang. Saya sendiri tidak latihan selama 11 hari. Latihan ya di sini, sekali. Eventnya sangat mepet," kata Wilda.

Setelah bertemu Thailand, selanjutnya, pada Sabtu (3/8/2024), Indonesia akan melawan Vietnam pada pukul 19.00 WIB. Terakhir, Minggu (4/8/2024) pukul 16.00 WIB, tim Merah Putih akan menghadapi Filipina.