Mataram (ANTARA) - Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Timur, Bali dan Nusa Tenggara (Jatimbalinus) kembali raih 66 penghargaan dalam ajang Environmental and Social Innovation (ENSIA) Awards yang diselenggarakan PT Sucofindo sebagai bentuk apresiasi kepada pelaku usaha di Indonesia yang memiliki inovasi di bidang lingkungan dan sosial.
Penghargaan diserahkan langsung oleh Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Alue Dohong, di Bali, pada 31 Juli 2024.
ENSIA Awards ini merupakan tahun ketiga yang di adakan oleh PT Sucofindo dengan mengusung tema Extraordinary Turnaround Innovation for Sustainability yang sejalan dengan tema Green Leadership PROPER.
Penyelenggaraan ENSIA 2024 mengusung konsep sustainability MICE (meeting, incentive, conference and exhibition) dengan memberikan apresiasi kepada 156 pelaku usaha, serta 15 local hero atas inovasi sosial dan lingkungan.
Dalam ajang penghargaan itu, Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus menyabet puluhan penghargaan dari 12 unit operasi yaitu Fuel Terminal Sanggaran, Intergrated Terminal Ampenan, Intergrated Terminal Surabaya, Aviation Fuel Terminal El Tari, Fuel Terminal Tuban, Intergrated Terminal Tenau, Fuel Terminal Madiun, Intergrated Terminal Tanjung Wangi, Aviation Fuel Terminal Bil, Fuel Terminal Malang, Aviation Fuel Terminal Ngurah Rai dan Bitumen Plant Gresik.
Area Manager Communication, Relation & CSR Jatimbalinus, Ahad Rahedi mengatakan bahwa 66 penghargaan yang di raih Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus terdiri atas 15 Platinum 33 Gold 18 silver dan 2 local hero insipiratif.
"Tentunya hal itu dapat di raih berkat kerja keras seluruh Perwira Pertamina untuk tetap menjalankan praktik bisnis dan menyalurkan energi hingga pelosok negeri dengan tetap bertanggungjawab memperhatikan aspek lingkungan dan inovasi sosial berkelanjutan, " katanya.
Adapun kategori Penghargaan ENSIA 2024 yang diraih Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus yakni terdiri atas inovasi efisiensi energi, inovasi pengurangan emisi, inovasi pengurangan limbah B3, inovasi pengurangan non limbah B3, inovasi efisiensi air, inovasi perlindungan keanekaragaman hayati, inovasi sosial, inovasi pengurangan air, inovasi 3R limbah padat non B3 dan local hero inspiratif.
Untuk Aviation Fuel Terminal BIL mendapatkan 2 predikat sebagai berikut :
- Inovasi Penurunan Emisi (Silver Winner)
- Inovasi Perlindungan Keanekaragaman Hayati (Gold Winner)
Sedangkan Integrated Terminal Ampenan meraih 7 predikat sebagai berikut :
- Inovasi Efisiensi Energi (Platinum Winner)
- Inovasi Penurunan Emisi (Silver Winner)
- Inovasi Pengurangan Limbah B3 (Silver Winner)
- Inovasi Pengurangan Non Limbah B3 (Gold Winner)
- Inovasi Perlindungan Keanekaragaman Hayati (Silver Winner)
- Inovasi Efisiensi Air (Platinum Winner)
- Inovasi Sosial (Platinum Winner)
"Penghargaan yang di berikan kepada Pertamina Patra Niaga khususnya Jatimbalinus juga memotivasi kami untuk mengedepankan inovasi dan tanggung jawab sosial dalam setiap aspek bisnis. Tentunya kami berterima kasih kepada penyelenggara ENSIA dan seluruh mitra yang telah mendukung perjalanan dalam meraih penghargaan ini serta ikut mewujudkan komitmen pengelolaan lingkungan dan pemberdayaan masyarakat secara berkelanjutan," ucap Ahad.