Presiden Xi Jinping sampaikan belasungkawa atas meninggalnya Jimmy Carter

id china,xi jinping,jimmy carter,amerika serikat,presiden as

Presiden Xi Jinping sampaikan belasungkawa atas meninggalnya Jimmy Carter

Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China Mao Ning dalam konferensi pers di Beijing, Senin (30/12/2024) (ANTARA/Desca Lidya Natalia)

Beijing (ANTARA) - Presiden China Xi Jingping menyampaikan pesan belasungkawa kepada Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden atas meninggalnya Jimmy Carter.

"Atas nama pemerintah dan rakyat China, serta secara pribadi, saya menyampaikan duka cita yang mendalam atas meninggalnya mantan Presiden Carter dan menyampaikan simpati yang tulus kepada keluarganya," kata Presiden Xi Jinping dalam laman Kementerian Luar Negeri China seperti yang dikutip ANTARA pada Senin.

Presiden ke-39 Amerika Serikat Jimmy Carter meninggal dunia pada usia 100 tahun pada Minggu (29/12).

Carter, yang menjabat sebagai pemimpin AS dari 1977 hingga 1981, adalah pemenang Hadiah Nobel Perdamaian dan presiden AS yang paling lama hidup.

Presiden Xi Jinping dalam pernyataannya mengatakan bahwa Jimmy Carter adalah penggerak dan pengambil keputusan dalam pembentukan hubungan diplomatik antara China dan Amerika Serikat.

"Selama bertahun-tahun, ia memberikan kontribusi penting dalam memajukan hubungan China-AS serta mempererat kerja sama dan pertukaran persahabatan antara kedua negara. Saya menyampaikan rasa dukacita yang mendalam atas kepergiannya," tambah Presiden Xi.

Presiden Xi juga menegaskan bahwa hubungan China-AS merupakan salah satu hubungan bilateral terpenting di dunia.

"China siap bekerja sama dengan AS untuk berfokus pada kepentingan mendasar rakyat kedua negara, mengikuti harapan masyarakat internasional secara umum, dan mendorong hubungan China-AS agar berkembang di jalur yang sehat, stabil dan berkelanjutan," ungkap Presiden Xi.

Baca juga: Pemerintah China sampaikan dukacita atas kecelakaan pesawat Jeju Air

Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Mao Ning menyampaikan China memberikan penghormatan yang tinggi kepada Presiden Carter.

"Presiden Carter adalah pengambil keputusan dalam pembentukan hubungan diplomatik antara AS dan China, dan memberikan kontribusi penting selama bertahun-tahun bagi hubungan bilateral dan pertukaran serta kerja sama yang bersahabat antara kedua negara," kata Mao Ning dalam konferensi pers di Beijing pada Senin.

Sebelumnya, Jimmy Carter merayakan ulang tahunnya yang ke-100 pada 1 Oktober, menjadikannya mantan presiden Amerika Serikat (AS) pertama yang hidup hingga usia seabad.

Baca juga: Pemerintah China jatuhkan sanksi kepada perusahaan senjata AS terkait Taiwan

Ia sebelumnya juga tercatat sebagai presiden AS pertama yang lahir di rumah sakit dan satu-satunya lulusan Akademi Angkatan Laut Amerika Serikat yang menjabat sebagai presiden.

Politikus Partai Demokrat asal Georgia dan petani kacang itu juga merupakan presiden ketiga yang menerima Hadiah Nobel Perdamaian, yang dianugerahkan atas usahanya mengakhiri konflik internasional secara damai.

Carter tetap aktif hingga pertengahan usia 90-an, bekerja dengan organisasi perumahan "Habitat for Humanity" dan LSM miliknya, Carter Center.

Dia sering terlihat di lokasi pembangunan rumah "Habitat for Humanity" hingga tahun 2010-an, bersama para sukarelawan dan stafnya.