Mataram (ANTARA) - Bupati Lombok Timur, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) Haerul Warisin mencek pembangunan pabrik porang di Kecamatan Pringgabaya dan diharapkan segera beroperasi dalam rangka meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat.
"Kami berharap setelah pembangunan selesai, pabrik porang ini segera beroperasi," kata Haerul Warisin saat meninjau langsung pembangunan pabrik porang di Lombok Timur, Senin.
Ia menekankan bahwa dengan beroperasinya pabrik ini, petani tidak perlu lagi khawatir mengenai pemasaran hasil panen, karena pabrik akan menjadi mitra yang siap menyerap produksi porang dengan harga kompetitif.
“Ini bukan sekadar wacana, tapi pabriknya nyata dan sebentar lagi akan beroperasi. Pabrik ini dibangun salah satu investor dengan anggaran mencapai Rp 6 miliar," katanya.
Baca juga: Sentra Industri porang di Lombok Timur dikelola pihak ketiga
Ia mengatakan komitmen investor sangat serius dalam mengembangkan porang di Lombok Timur, sehingga masyarakat tidak perlu meragukan keberlanjutan.
“Ini peluang besar, terutama bagi warga di wilayah pegunungan dan utara Lombok Timur untuk mengembangkan budidaya porang secara lebih menguntungkan,” katanya.
Berdasarkan informasi dari perwakilan investor bahwa seluruh proses konstruksi ditargetkan selesai dalam dua minggu ke depan.
Baca juga: Lombok Timur kembangkan industri tanaman porang
Sebagai bentuk dukungan, Pemerintah Lombok Timur akan berkoordinasi dengan investor untuk memastikan tidak ada kendala yang menghambat operasional pabrik.
“Proyek ini akan terus kami pantau, karena ini untuk kesejahteraan masyarakat Lombok Timur," katanya.
Ia mengatakan dengan beroperasinya pabrik ini, diharapkan ekonomi petani porang di Lombok Timur semakin berkembang, sekaligus mendorong pertumbuhan sektor pertanian di daerah tersebut.
"Semoga pabrik ini bisa meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat," katanya.