Timnas futsal putri Indonesia akui ketangguhan Jepang, skor 2-5

id Timnas putri Indonesia,Timnas futsal,Timnas futsal Indonesia,Piala Asia Futsal,Piala Asia Futsal 2025

Timnas futsal putri Indonesia akui ketangguhan Jepang, skor 2-5

Pemain timnas futsal putri Indonesia Nisma Francida saat beraksi melawan Hong Kong pada laga terakhir Grup B babak kualifikasi Piala Asia Futsal Putri 2025 di GOR Amongrogo, Kota Yogyakarta, Minggu (19/1/2025). (ANTARA/HO-Federasi Futsal Indonesia)

Jakarta (ANTARA) - Tim nasional futsal putri Indonesia harus mengakui ketangguhan Jepang dengan skor 2-5 pada pertandingan perdana grup C Piala Asia Futsal 2025.

Dalam laga yang berlangsung di Hohhot Sports Centre, Hohhot, China, Rabu malam WIB, tim Pertiwi telat panas dan mendapatkan hukuman menyakitkan dari Jepang.

Jepang langsung mendominasi penguasaan bola sejak menit awal. Laga belum sampai sepuluh menit, Jepang langsung unggul cepat 1-0 lewat skema serangan yang mampu membongkar pertahanan Indonesia.

Dua menit berselang, Jepang kembali menggandakan keunggulan menjadi 2-0. Tak perlu waktu lama, Jepang lagi-lagi menggandakan keunggulan menjadi 3-0 dalam tempo dua menit.

Indonesia tertinggal empat gol ketika memasuki menit ke-16. Di babak kedua, Jepang kemudian memperoleh gol kelima di menit-menit awal.

Baca juga: Pelatih futsal putri Indonesia janjikan hasil terbaik

Alya Ananda membuat Indonesia memperkecil kedudukan menjadi 1-5, usai tandukannya membentur tiang dan bola liar mengenai kiper Jepang. Dinar Kartika kemudian membawa kedudukan menjadi 2-5 setelah tandukannya tak dapat dibendung kiper Jepang.

Baca juga: Semua pemain timnas Indonesia ikuti TC di Bali

Dengan hasil ini membuat Indonesia kini tertahan di peringkat ketiga klasemen sementara dengan raihan 0 poin. Sementara Jepang berada di peringkat kedua dengan koleksi tiga poin.

Klasemen grup C Piala Asia Futsal Putri 2025:
1. Thailand - 3 poin
2. Jepang - 3 poin
3. Indonesia - 0 poin
4. Bahrain - 0 poin

Pewarta :
Editor: I Komang Suparta
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.