Mataram (ANTARA) - Bank NTB Syariah resmi menandatangani perjanjian kerja sama dengan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi Nusa Tenggara Barat untuk memperluas penyaluran dana zakat senilai Rp7,2 miliar secara efektif, transparan, dan tepat sasaran.
Ketua Baznas NTB, Dr Lalu Muhammad Iqbal, menegaskan bahwa kemitraan tersebut menjembatani kewajiban muzaki dalam menunaikan zakat dengan hak mustahik untuk menerima manfaatnya.
"Baznas berperan sebagai jembatan antara Bank NTB Syariah sebagai muzaki dan para mustahik," katanya.
Ia menambahkan kerja sama tersebut menjadi tonggak penting sinergi antara lembaga keuangan syariah dengan lembaga amil zakat di NTB.
Melalui kemitraan ini, dana zakat sebesar Rp7,2 miliar akan disalurkan ke berbagai program prioritas Baznas NTB, mulai dari program Rumah Layak Huni (Mahyani) se-NTB.
Baca juga: Bank NTB Syariah luncurkan digitalisasi Pasar Dasan Agung dengan QRIS
Selain itu, program gerai usaha mustahik berbasis QRIS, kelompok usaha produktif (Z-KUP) di kawasan wisata, hingga beasiswa satu keluarga satu sarjana (SKSS).
Program lainnya mencakup pelayanan Rumah Sehat Baznas (RSB) keliling di wilayah terpencil, kegiatan makan sehat gratis berbasis masjid setiap Jumat, paket bahagia anak yatim piatu.
Ada juga dalam bentuk respon bencana melalui Baznas Tanggap Bencana (BTB), serta bantuan insentif bagi guru tidak tetap (GTT) non-sertifikasi, marbot, dan guru ngaji.
Baca juga: Bank NTB Syariah resmikan Kantor Cabang Pembantu Kayangan di Lombok Utara
Komisaris Bank NTB Syariah, Prof H Muslihun, menyampaikan apresiasi tinggi terhadap sinergi tersebut. Menurutnya, penyaluran zakat melalui Baznas sejalan dengan misi bank yang berfokus pada keberkahan dunia dan akhirat.
"Skema ini lebih efektif, meminimalisasi risiko, serta memberikan kemudahan dalam pelaporan," katanya.
Plt Direktur Utama Bank NTB Syariah, Zainal Abidin Wahyu Nugroho, menegaskan bahwa kerja sama dengan Baznas merupakan strategi penting dalam memastikan zakat perusahaan dikelola secara amanah dan bermanfaat luas.
"Kami percaya, zakat perusahaan yang disalurkan melalui Baznas NTB dapat menjangkau mustahik yang benar-benar membutuhkan, sehingga memberi dampak positif bagi masyarakat," ucapnya.
Baca juga: Gubernur NTB ajak REI manfaatkan bank daerah bangun perumahan ramah sosial
