Nirina Zubir pernah cabut empat gigi dalam sehari, gara-gara gingsul

id Nirina Zubir,cabut gigi

Nirina Zubir pernah cabut empat gigi dalam sehari, gara-gara gingsul

Nirina Zubir di acara konferensi pers "Senyum Sejak Hari Pertama" Pepsodent, Jakarta, Selasa (23/7/2019). (ANTARA News/ Nanien Yuniar)

Mataram (ANTARA) -  Pengalaman pribadi seputar gigi membuat aktris Nirina Zubir menekankan pentingnya kesehatan gigi dan mulut pada dua anaknya.

Saat masih remaja, pembawa acara yang akrab disapa Na itu memiliki gigi gingsul yang jadi objek ledekan teman-temannya.

"Makanya aku ambisius pengin benerin gigi," ujar Nirina di acara konferensi pers "Senyum Sejak Hari Pertama" Pepsodent, Jakarta, Selasa.

Nirina yang saat itu masih duduk di bangku SMP juga punya motivasi lain, yakni menjadi seorang model. Dia beranggapan butuh modal gigi yang sempurna dan menawan untuk terjun ke dunia model.

"Motivasi dari diri sendiri, aku memang senang melihat gigi yang rapi dan bersih."

Proses membersihkan gigi sedikit lebih merepotkan ketika memiliki gingsul, apalagi sisa makanan kadang masih menempel tanpa disadari.

"Kadang Na lupa ngaca habis makan apa gitu, kan kalau ada cabai yang nyelip (kelihatan) mengganggu," canda dia.

Ibu dari dua anak itu memutuskan untuk memakai kawat gigi dan rela mencabut empat gigi sekaligus dalam sehari.

Dia mengenang dokter gigi saat itu merekomendasikan untuk mencabut dua gigi per hari, tapi dia bersikeras untuk menyelesaikan semuanya dalam sehari.

"Rumahku di Kebon Jeruk, dokter gigi di Pasar Minggu, daripada bolak-balik jadi aku minta langsung semua saja," kata Nirina sembari tertawa.

Dari pengalamannya itu, Nirina sejak awal mengajari dua buah hatinya agar mau menjaga kebersihan dan kesehatan gigi tanpa harus dipaksa.

"Aku ingin anak lebih baik, aku bilang, anak yang keren itu yang menjaga dirinya, wangi, bersih dan segar mulutnya," ujar Na.

Aktris "Keluarga Cemara" itu mengingatkan buah hatinya untuk senantiasa menyikat gigi setelah makan dan sebelum tidur setiap hari. Nirina juga mengajari anak untuk tidak merasa takut ke dokter gigi sehingga proses perawatan gigi yang rutin terasa menyenangkan.