Cikarang, Bekasi (ANTARA) - Dua warga Bekasi tewas usai pesta minuman keras (miras) oplosan di Jalan Kampung Karang Jaya RT 01/26, Desa Karang Satria, Kecamatan Tambun Utara, Kabupaten Bekasi. Korban IS (38) dan BN (46) tewas setelah menjalani perawatan setelah beberapa hari menenggak miras oplosan jenis ginseng.
Sedangkan satu korban lainnya yakni CS dikabarkan masih selamat dan menjalani perawatan intensif dari tim dokter Rumah Sakit Mekarsari, Bekasi Timur, Kota Bekasi. Kasus ini dilaporkan pada Kamis (31/10) malam ke Siaga Ops Polda Metro Jaya dengan Laporan: Lapga/295/62-Bt/X/2019/Restro Bek Kota.
Berdasarkan informasi yang di lapangan, peristiwa pesta miras oplosan itu terjadi pada Senin (28/10) sekira pukul 20.30 WIB, ketiga korban menenggak ginseng di Kampung Karang Jaya, Tambun Utara hingga pukul 00.30 WIB. Ketiganya membeli miras oplosan itu di wilayah hukum Kecamatan Bekasi Timur, Bekasi.
Usai menenggak miras itu ketiganya kemudian membubarkan diri dan pulang ke rumah masing-masing namun keesokan harinya tepat pada Selasa (29/10) korban Is mual-mual hingga pusing dan harus dilarikan pihak keluarga ke RSUD Bekasi untuk menjalani perawatan lebih lanjut.
Nahas setelah mendapatkan perawatan korban Is pada Rabu (30/10) sekira pukul 17.00 WIB dinyatakan meninggal dunia. Di saat bersamaan korban BN juga dilarikan ke rumah sakit menderita hal serupa dan mendapatkan perawatan secara intensif dengan gejala yang sama dengan rekannya yang sudah meninggal dunia.
Karena kondisi kritis akhirnya pada Kamis (31/10) sekira pukul 20.00 WIB korban BN dinyatakan meninggal dunia. Kedua korban saat ini sudah dikebumikan pihak keluarga. Sedangkan satu rekannya yakni CS masih dalam kondisi kritis dan menjalani perawatan di rumah sakit.
Menurut keterangan Kepala Sub Bagian Humas Kepolisian Resor Metropolitan Bekasi, AKP Sunardi, kasus ini ditangani Polsek Bekasi Timur karena miras oplosan tersebut dibeli di wilayah hukum Kota Bekasi.
"Lokasi minumnya di Kabupaten tapi belinya di Kota Bekasi, jadi kasus ini ditangani di sana (Polres Bekasi Kota)," katanya, Jumat.
Kepala Sub Bagian Humas Kepolisian Resor Metropolitan Bekasi Kota, Komisaris Polisi Erna Ruswing Andari, mengatakan, mereka masih menyelidiki dan mendalami kasus ini sebab kasus ini dilaporkan ke Polda Metro Jaya.
"Kami masih melakukan penyelidikan dan mengungkap kasus miras oplosan ini," katanya.
Berita Terkait
Banjir di Bima: satu orang tewas dan dua terluka
Senin, 3 April 2023 21:06
Dua warga di Lombok Tengah tewas disambar petir
Selasa, 28 Maret 2023 14:32
Dua bulan terakhir diserang COVID-19, sedikitnya 60.000 warga China tewas
Minggu, 15 Januari 2023 6:41
Gara-gara maling motor, dua remaja di Bima nyaris tewas dihajar warga
Rabu, 23 November 2022 10:40
Satu tewas dan dua luka berat, tabrakan beruntun di Jalan Raya Sakra
Jumat, 21 Januari 2022 19:55
Gegara rumput, dua warga di Lombok Tengah saling tebas satu tewas
Sabtu, 26 Juni 2021 12:17
Dua curanmor nyaris tewas diamuk warga di Pujut Lombok Tengah
Minggu, 21 Maret 2021 9:08
Karena isu yang tidak benar, ratusan warga dua desa di Bima bentrok satu tewas
Kamis, 8 Oktober 2020 9:10