Lombok Timur (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Lombok Timur (Lotim) meminta kepada PT. Newmont Nusa Tenggara (NNT) agar lebih memperhatikan pemberian royalti kepada Lotim yang masih sangat kurang.
Karena selama ini, per hatian PT. NNT lebih banyak memberikan loyalti kepada Kabupaten Sumbawa Barat daripada Kabupaten Lotim yang jika dilihat memiliki hak yang sama untuk mendapat royalti dari PT.NNT.
"Kami nilai, PT.NNT masih kurang perhatiannya kepada Pemkab Lotim dalam pemberian royalti setiap tahunnya," tegas Kepala Bappeda Lotim, H.Syamsuhaidi, di ruang kerjanya, Selasa.
Ia menegaskan, jika diperhatikan dengan seksama antara KSB tempat dilakukan penambangan oleh PT.NNT dengan Kabupaten Lotim tidak ada bedanya, akan tetapi yang membedakan hanya lautan saja.
Sementara dampak yang ditimbulkan akibat penambangan yang dilakukan oleh PT.NNT dirasakan cukup besar oleh masyarakat yang ada di daerah ini.
Terutama masyarakat yang ada di pesisir pantai yang selalu bergelut dengan laut, maupun masyarakat yang ada di luar pesisir pantai juga merasakan sekali dampak dari penambangan yang dilakukan perusahaan pertambangan terbesar di wilayah Nusa Tenggara ini.
Oleh kerena itu, katanya, untuk menanggulangi dampak tersebut tentunya harus ada timbal balik yang diberikan kepada masyarakat, berupa pemberian bantuan yang lebih besar lagi, Sehingga ada penyeimbang terhadap dampak tersebut, yang diberikan kepada masyarakat yang ada di Lotim, baik melalui program beasiswa maupun bantuan royalti yang sebanding dengan yang diberikan kepada KSB.
"Seharusnya PT.NNT jangan hanya memperhatikan KSB saja, tetapi royalti yang besar kepada Lotim juga perlu diberikan yang sama," ujar Kepala Bappeda.
Ia menambahkan, jika kita perhatikan banyak manfaat yang diperoleh PT.NNT dari Pemkab Lotim seperti penggunaan dermaga Labuhan Haji untuk mengangkut karyawan PT.NNT dengan membutuhkan waktu yang cepat.
Daripada selama ini menggunakan dermaga Khayangan yang membutuhkan waktu yang panjang untuk sampai ke lokasi kerja maupun sebaliknya, belum lagi pemanfaatan infrastruktur yang lain digunakan oleh PT.NNT di Lotim.
"Seharusnya ada imbal balik yang berimbang diberikan oleh PT.NNT kepad Lotim," pinta Syamsuhaidi.(*)