Praya, Lombok Tengah (ANTARA) - Toko di Desa Beleka, Kecamatan Praya Timur, Kabupaten Lombok Tengah, Selasa (9/2) dini hari hangus terbakar.
Api begitu cepat membesar karena banyaknya barang yang mudah terbakar, sehingga rumah korban juga ikut terbakar.
Ps Paur Humas Aipda H Mansur mengatakan, peristiwa kebakaran toko dan rumah korban Amaq Riani itu berawal saat istrinya tidur di kios. Pada pukul 24.00 Wita, istrinya terbagun dan melihat kobaran api dari depan kios.
Sehingga istrinya teriak dan korban terbangun, kemudian mengamankan botol-botol bensin supaya api tidak membesar.
"Namun, api terlalu besar dan membakar semua kios termasuk rumah korban," jelasnya.
Atas kejadian itu warga setempat berhamburan dan membatu korban memadamkan api dengan alat seadanya. Api dapat dipadamkan sekitar satu jam setelah mobil damkar BPBD Lombok Tengah datang ke Tempat Kejadian Perkara (TKP).
"Dalam peristiwa itu tidak ada korban jiwa, namun korban mengalami kerugian sampai ratusan juta. Kita belum tahu penyebab kebakaran, anggota masih melakukan olah TKP," katanya.
Berita Terkait
FIFA tunjuk Brazil menjadi tuan rumah Piala Dunia Putri 2027
Sabtu, 18 Mei 2024 8:21
KPK sita dokumen dan bukti elektronik rumah adik SYL
Sabtu, 18 Mei 2024 6:50
Kejagung sita rumah mewah milik tersangka timah
Kamis, 16 Mei 2024 18:57
Palang Merah buka rumah sakit di Gaza
Rabu, 15 Mei 2024 7:03
Bantuan PSU tingkatkan pembangunan rumah subsidi di NTB
Senin, 13 Mei 2024 5:47
UMKM Desa Sebotok mulai bangkit berkat listrik 24 jam, Rumah BUMN PLN siap support
Minggu, 12 Mei 2024 18:09
Rumah Budaya Indonesia di Tianjin China
Jumat, 10 Mei 2024 5:49
Tuan rumah Piala Dunia Putri 2027 diumumkan di Bangkok pada 17 Mei
Kamis, 9 Mei 2024 17:10