Mataram (ANTARA) - Wakil Wali (Wawali) Kota Mataram TGH Mujiburrahman mengajak pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) di Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, tetap semangat mencari sumber-sumber baru pendapatan daerah di masa pendemi COVID-19.
"Kita bisa pahami situasi perekonomian saat ini, tapi kita harus tetap semangat mencari jalan keluar. Insya Allah kalau kita bersungguh-sungguh akan ada solusi," katanya kepada sejumlah wartawan di Mataram, Minggu.
Pernyataan itu disampaikan menyikapi kondisi terhadap potensi penurunan pendapatan asli daerah (PAD) tahun 2021, sebab beberapa sumber pendapatan daerah diprediksi mengalami penurunan signifikan bahkan hingga 50 persen, sejak pandemi COVID-19.
Beberapa sumber pendapatan daerah yang selama ini menjadi "primadona" namun kini terdampak langsung oleh pandemi COVID-19, antara lain pajak hotel, restoran, parkir, hiburan, serta PBB.
Terkait dengan itu, kata wakil wali kota, dalam hal ini dibutuhkan kerja sama, kesabaran dan komitmen bersama untuk mengencangkan ikat pinggang mencari jalan keluar yang bisa menjadi potensi sumber pendapatan baru.
"Badan Keuangan Daerah (BKD), dalam hal ini kita harapkan bisa berkoordinasi dengan Sekretaris Daerah (Sekda) untuk mencari sumber-sumber pemasukan daerah lain," katanya lagi.
Menurutnya, kondisi keuangan dan perekonomian daerah di tengah pandemi COVID-19 tidak hanya terjadi di Kota Mataram, melainkan merata di semua daerah bahkan negara.
"Karena itu, kita berharap masyarakat juga dapat memaklumi kondisi saat ini," ujarnya.
Berita Terkait
Duet Mohan-Mujib di Pilkada Mataram 2024 berpotensi pecah
Kamis, 29 Februari 2024 15:19
Hitung cepat Pilkada Mataram Mohan-Mujib unggul
Rabu, 9 Desember 2020 18:52
Tim paslon Mohan-Mujib menyiapkan satgas pengendalian COVID-19 Mataram
Kamis, 24 September 2020 15:37
CKPN sebut Cadangan kerugian perbankan per Februari bisa tutup kredit macet
Rabu, 3 April 2024 6:26
OJK mengumumkan restrukturisasi kredit COVID-19 berakhir
Minggu, 31 Maret 2024 19:39
Stimulus restrukturisasi kredit COVID-19 capai Rp830,2 triliun
Minggu, 31 Maret 2024 19:30
OJK akhiri restrukturisasi kredit
Minggu, 31 Maret 2024 18:47
Mantan Presiden Jair Bolsonaro dituduh palsukan data vaksinasi COVID
Rabu, 20 Maret 2024 8:04