Mataram (ANTARA) - Dinas Kesehatan Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, mengatakan mulai saat ini masyarakat umum atau non-tenaga kesehatan (nakes) bisa mendapat vaksin COVID-19 jenis Moderna, tapi khusus untuk yang belum pernah divaksin COVID-19.
"Vaksin COVID-19 jenis Moderna bisa diberikan kepada masyarakat umum yang belum pernah vaksin sama sekali. Jadi vaksin dosis pertama Moderna, dan dosis keduanya juga nanti harus Moderna," kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Mataram dr H Usman Hadi di Mataram, Senin.
Ia mengatakan, kebijakan pemberian vaksin jenis Moderna kepada masyarakat umum tersebut sesuai dengan kebijakan Kementerian Kesehatan. Namun, moderna tidak bisa digunakan untuk warga yang sudah melakukan vaksin pertama atau kedua dengan jenis Sinovac.
"Yang boleh vaksin dosis ketiga Moderna hanya nakes, tidak untuk masyarakat umum. Kalau masyarakat umum dibolehkan asalkan dia belum pernah vaksin, jadi dosis pertama dan kedua Moderna," katanya.
Terkait dengan itu, dia berharap masyarakat yang belum divaksin COVID-19 bisa mendaftar untuk mendapatkan vaksin jenis moderna pada sejumlah fasilitas kesehatan (faskes) termasuk 11 puskesmas se-Kota Mataram.
Untuk stok vaksin Moderna, menurut Usman, saat ini masih ada sekitar 70 vial dengan target sasaran 980 orang karena satu vial Moderna bisa untuk 14 orang.
"Karena itu, untuk efisiensi vaksin masyarakat diharapkan mendaftar dulu agar jumlah vaksin yang akan dibuka bisa disesuaikan. Kita bukannya pelit vaksin, tapi efisiensi sebab satu vial vaksin yang sudah dibuka harus dihabiskan, jika tersisa tidak bisa disimpan lagi," katanya.
Sementara menyinggung tentang vaksin jenis Sinovac, kata dia, stok di Dinkes sekarang sudah kosong. Tapi kalau di faskes kemungkinan masih ada atau di TNI/Polri.
"Kalau stok vaksin sinovac di kita sudah habis, harapannya vaksin bisa didistribusikan lagi dalam waktu dekat,"demikian Usman Hadi .
Berita Terkait
Dinkes buka layanan vaksin meningitis calon haji Mataram di 11 puskesmas
Kamis, 18 April 2024 16:43
Pastikan hewan peliharaan sehat sebelum dititipkan saat libur Lebaran
Sabtu, 6 April 2024 14:50
Kejari Sumbawa nyatakan kasus korupsi dana vaksin ternak tak terbukti
Selasa, 26 Maret 2024 15:28
Calon jamaah haji Mataram disiapkan vaksin COVID-19
Jumat, 1 Maret 2024 14:21
Kaum laki-laki bisa ambil vaksin HPV
Selasa, 13 Februari 2024 19:22
RI-Fiocruz membuka peluang kolaborasi teknologi dan vaksin atasi dengue
Senin, 12 Februari 2024 18:31
AI dan big data bisa percepat pengembangan obat baru
Sabtu, 10 Februari 2024 12:05
Kejari Sumbawa periksa 20 saksi kasus korupsi dana vaksin ternak
Kamis, 18 Januari 2024 19:30