Satu kritis dan lapak pedagang ikan roboh, angin kencang landa Pantai Labuhan Haji

Selong, Lombok Timur (ANTARA) - Satu warga kritis dan beberapa lapak pedagang ikan serta satu sepeda motor, tertindih pohon tumbang saat angin kencang landa pesisir Pantai Wisata Labuhan Haji, Kecamatan Labuhan Haji, Kabupaten Lombok Timur, Sabtu sore.

Warga yang kritis saat ini dirawat di RSUD dr Soejono Selong.

Tahyatul Adiyan (35), warga Dusun Mandar, Desa Labuhan Haji, menuturkan, kasus pohon tumbang tersebut,  terjadi sekitar pukul 11.00 Wita.

Akibat pohon tumbang tersebut, mengakibatkan beberapa lapak, termasuk satu keluarga yang melintas menggunakan sepeda motor tertimpa reruntuhan kayu, mengakibatkan satu orang mengalami luka parah dan kondisi kritis.

"Karena banyak pohon besar di wilayah Labuhan Haji, diminta untuk di pangkas, agar tak ada lagi warga yang jadi korban, apalagi cuaca ekstrim sedang melanda," katanya.

Akibat kejadian ini, pemilik warung yang warungnya porak poranda ditindih kayu, mengalami kerugian jutaan rupiah

Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Lotim, HM Zaidar Rohman SSTP, mengatakan, bekerja sama dengan BPBD dan instansi terkait telah membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani situasi gawat darurat seperti maraknya pohon tumbang pada cuaca ekstrem ini.

Pihaknya telah membentuk satuan tugas dalam penanganan pohon lapuk atau pohon tumbang. Meski pun, ia mengakui keterbatasan personel maupun sarana prasarana yang menjadi kendala.

Dikatakan, hari ini pihaknya telah membagi dua tim, dalam mengevakuasi pohon tumbang. 

Ia pun mengakui hari ini pihaknya telah menurunkan dua tim, yakni ke wilayah Kecamatan Labuhan Haji dan Wanasaba 

"Terkait dengan kejadian pohon tumbang ini, kita tidak bisa memprediksi kapan pohon itu akan tumbang. Namun, jika ada laporan dari warga pihak kami akan segera menindaklanjutinya dengan bersinergi dengan instansi terkait," jelas Zaidar.