Washington (ANTARA) - Reaktor nuklir di pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) Zaporizhzhia di Ukraina terlindungi oleh struktur penahan yang kuat dan reaktor itu "sedang dimatikan secara aman", kata Menteri Energi Amerika Serikat Jennifer Granholm, Kamis (4/3) waktu setempat.
Dia mengatakan di Twitter dirinya telah berbicara dengan menteri energi Ukraina tentang kondisi PLTN yang terbakar saat terjadi pertempuran antara tentara Rusia dan Ukraina.
"Kami tidak melihat adanya kenaikan radiasi di fasilitas tersebut," kata Granholm.
Sementara itu, Presiden AS Joe Biden telah berbicara dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy untuk mendapatkan informasi terkini tentang kebakaran di PLTN itu, kata Gedung Putih dalam sebuah pernyataan.
Biden bersama Zelenskiy "mendesak Rusia untuk menghentikan aktivitas militernya di kawasan itu dan mengizinkan petugas pemadam dan layanan darurat untuk mengakses tempat tersebut," kata pernyataan tersebut.
Sumber: Reuters
Berita Terkait
Separuh warga AS nilai jumlah bantuan ke Ukraina berlebihan
Senin, 13 Mei 2024 17:56
Presiden Ukraina Zelenskyy masuk daftar buronan Rusia
Minggu, 5 Mei 2024 9:22
Menhan Rusia sebut Kiev kehilangan 111 ribu tentara
Jumat, 3 Mei 2024 19:40
Menko sebut Indonesia berpengalaman atasi inflasi saat konflik Rusia-Ukraina
Jumat, 19 April 2024 6:41
Rusia tuduh Ukraina sering tembak fasilitas medis
Jumat, 19 April 2024 6:15
Kekalahan Ukraina bermakna kekalahan Barat
Senin, 8 April 2024 17:26
Target melucuti Ukraina sudah "tercapai"
Sabtu, 23 Maret 2024 6:23
Eropa akan beli senjata dari pasar dunia untuk Ukraina
Sabtu, 16 Maret 2024 14:48