Jakarta (ANTARA) - Tesla mempekerjakan 500 hingga 600 orang per bulan di pabrik Gruenheide, Jerman. Tesla bekerja sama dengan agen tenaga kerja nasional untuk merekrut pekerja yang tidak lagi dibutuhkan di pembuat mobil Jerman, kata menteri ekonomi regional Brandenburg, Jerman.
Sebanyak 4.100 hingga 4.500 staf telah direkrut sejauh ini, kata menteri Joerg Steinbach pada sebuah konferensi, di mana sekitar 10 persen adalah orang asing, terutama dari Polandia.
"Situasi pembuat mobil di wilayah lain yang menyadari bahwa produksi mobil listrik membutuhkan lebih sedikit orang daripada yang mereka miliki di masa lalu membantu kami, karena kami mencoba membawa mereka ke sini ke Brandenburg," kata Steinbach dikutip dari Reuters, Selasa.
Berita Terkait
Listrik berbasis fosil alasan Tesla urung investasi di RI
Selasa, 3 September 2024 20:06
Oversuplai EV China sebabkan Tesla tunda masuk Indonesia
Senin, 20 Mei 2024 21:11
Prestige Motorcars hadirkan New Tesla Model 3 Highland di Distrik Otomotif -- PIK 2
Selasa, 7 Mei 2024 13:33
Masalah pada rem, Tesla tarik 1,1 juta mobil dari China
Sabtu, 13 Mei 2023 23:18
Menmarves lanjutkan negosiasi dengan produsen kendaraan listrik dunia
Selasa, 7 Maret 2023 4:54
Twitter mulai kenakan langganan 8 dolar AS untuk akun terverifikasi
Senin, 7 November 2022 12:12
Tesla batalkan tiga acara perekrutan staf online
Sabtu, 11 Juni 2022 8:20
BNI menyerahkan dua unit Tesla kepada pemenang undian
Kamis, 24 Maret 2022 21:55