Kebutuhan air bersih untuk masyarakat Sembalun jadi atensi pemerintah

id Air Bersih,Sembalun

Kebutuhan air bersih untuk masyarakat Sembalun jadi atensi pemerintah

Istimewa

Sembalun, Lombok Timur (ANTARA) - Pemerintah pusat melalui Pemerintah Kabupaten Lombok Timur berusaha menyejahterakan masyarakat melalui sumber daya air yang akan dikelola oleh masyarakat. 

Yakni, menggelar sosialisasi dan melaporkan data masyarakat terkait Sambungan Rumah (SR) dalam pemanfaatan air bersih yang akan difasilitasi oleh pemerintah pusat di Sembalun. 

"Jadi dari dua sumber yakni, dari pusat kita sudah ditanggung 1000 SR. Na terus ada sisanya dari target itu sebanyak 2964, itu yang ditanggung oleh Pemda Lotim," jelas Serkapudin SSos Camat Sembalun, Selasa (19/7). 

"Itu yang mau diluruskan oleh pak Bupati, siapa yang harus menerima dan dimana alamatnya. Dipastikan nanti dari tim PUPR turun untuk mengukur titik kordinat dimasing-masing desa," sambungnya. 

Sementara yang 2.964, lanjut Serkapudin, ada kriteria yang mendapatkan manfaat SR dari Pemda. Tugasnya itu di amanahkan ke desa masing-masing. 

"Hanya 1.000 yang dari pusat tidak memiliki kriteria, artinya semua warga berpeluang dapat SR. Tentunya yang belum sama sekali ada saluaran air bersih ke rumahnya," katanya. 

Data tersebut akan dilaporkan ke pusat, manjadi acuan pusat untuk menentukan warga yang akan mendapatkan manfaat saluran air ke rumah warga. 

"Minggu ini tim dari PUPR bersama Pemdes turun ke lapangan untuk menentukan titik kordinatnya. Setalah itu dilaporkan, baru proses yang lain dilakukan," kata Serkapudin. 

Hal yang sama dikatakan oleh Kabid Cipta Karya, Indar Jaya Kusuma saat menghadiri acara sosialisasi tentang calon penerima manfaat pengguna air bersih yang akan dikelola oleh Bumdes bersama (SPAMdes Sembalun) yang ada di wilayah Kecamatan Sembalun. 

"Kami hadir di Sembalun, dalam rangka sosialisasikan terkait SPAM Sembalun. Innsya Allah yang akan dilaksanakan pisiknya tahun ini," katanya. 

Semua tahapan sudah dilakukan untuk mewujudkan impian masyarakat akan kebutuhan air bersih. Bahkan belum lama ini sudah diadakan pelatihan teknis dan cara pengelolaan SPAM bersama disalah satu hotel di Mataram. 

"Kalau sekarang dalam tahap pengembangan pidiknya, itu yang kita sosialisasikan. Sehingga nanti sampai pemasangan SR ke warga, dan tahun depan sudah bisa dimanfaatkan oleh masyarakat," jelas Indar. 

Sementara itu, untuk pemenang tender mega proyek air bersih untuk masyarakat Sembalun masih dalam proses yang dilakukan oleh kementerian. 

"Kita hanya sebagai penerima manfaat, semua terkait tender dan anggaran itu ada di kementerian," pungkas Indar. 

Selain itu, yang disampaikan dalam acara tersebut ada program hibah air bersih untuk Saluran Rumah (SR). Hal itu yang kita usulkan nanti ke kementerian, supaya masyarakat mendapatkan program tersebut.