Mataram (ANTARA) - Bupati Lombok Utara H Djohan Sjamsu bersama Wakil Bupati Danny Karter Febrianto R dan pejabat daerah yang lain pada Senin menyerahkan bantuan bagi warga yang terdampak banjir dan tanah longsor di Desa Malaka, Kecamatan Pemenang.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Nusa Tenggara Barat Ruslan Abdul Gani serta Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak Kabupaten Lombok Utara Faturrahman S juga ikut menyerahkan bantuan bagi korban banjir dan tanah longsor di wilayah tersebut.
Bantuan awal yang diberikan kepada korban banjir dan tanah longsor di Desa Malaka terdiri atas 475 kilogram beras serta matras, terpal, selimut, pakaian anak, dan perlengkapan dapur keluarga.
"Pemerintah daerah masih melakukan pendataan karena Dinas Sosial Provinsi juga akan memberikan bantuan," kata Bupati.
Dia mengatakan bahwa pemerintah daerah mengupayakan solusi untuk mengatasi masalah banjir dan tanah longsor.
Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Nusa Tenggara Barat Ruslan Abdul Gani mengatakan bahwa 353 keluarga yang terdiri atas 1.088 warga terdampak banjir dan tanah longsor yang terjadi pada Minggu (16/10) di Kabupaten Lombok Utara.
Warga yang terdampak bencana tersebar di Dusun Malimbu (153 keluarga/478 jiwa), Dusun Setangi (93 keluarga/281 jiwa), Dusun Nipah (105 keluarga/321 jiwa), dan Dusun Telaga Wareng (2 keluarga/8 jiwa).
Selain itu, Ruslan mengatakan, ada tujuh titik di jalur utama Pemenang-Senggigi yang terkikis karena longsor sehingga masih susah dilintasi oleh kendaraan.
Bupati Lombok Utara menyerahkan bantuan bagi korban banjir dan longsor
Bupati Lombok Utara H Djohan Sjamsu bersama pejabat daerah yang lain menyerahkan bantuan bagi korban banjir dan tanah longsor di Desa Malaka, Kecamatan Pemenang, Kabupaten Lombok Utara, Provinsi Nusa Tenggara Barat, Senin (17/10/2022). (ANTARA/HO Pemkab Lombok Utara)
