Jakarta (ANTARA) - Fabio Quartararo mengincar hasil positif saat kualifikasi karena ia yakin tanpa posisi start yang baik maka akan sulit baginya untuk memenangi Grand Prix Valencia pada Minggu nanti di mana gelar juara dunia akan ditentukan.
Quartararo memiliki tugas sangat berat, meskipun ia mengaku tak terbebani, untuk membalikkan defisit 23 poin dari rival utamanya, Francesco Bagnaia dari tim Ducati dalam perebutan mahkota juara MotoGP 2022, dikutip dari laman resmi tim, Jumat.
Quartararo mau tak mau harus menang di balapan penutup musim Valencia dan apabila pebalap Yamaha ini gagal melakukannya, maka rivalnya dari tim Ducati bahkan tak perlu finis agar merebut gelar juara dunia pertamanya dalam kelas premier.
Pada sesi latihan bebas, Quartararo menunjukkan kecepatannya setelah memuncaki FP1 ketika Bagnaia hanya mampu finis P16 pada sesi pagi. Tampil kencang dengan kombinasi medium depan dan belakang, sang pebalap Yamaha menjajal seting ban depan hard dan belakang medium pada stint keduanya di FP2, yang terbukti tak sekencang pada FP1.
Tapi Quartararo yang finis P8 masih lebih cepat dari Bagnaia pada sesi latihan siang meski berselisih 0,005 detik saja. "Kecepatan saya sangat baik. Tapi kami tahu kami kewalahan dalam time attack," kata Quartararo dikutip laman resmi tim, Jumat.
Baca juga: Oneprix IMC 2022 pertama bergulir di Sirkuit Mijen
Baca juga: Pembenahan lintasan Sirkuit Mandalika rampung
"Kami harus melihat di mana kami bisa melakukan perbaikan untuk time attack besok. Kami harus membuat gebrakan yang besar, khususnya pada siang hari. Kualifikasi akan menjadi hal terpenting. Karena kami memiliki race pace. Apabila saya memiliki start yang baik, saya kira kami bisa bertarung untuk menang."
"Pertama, kami perlu kualifikasi yang bagus, dan selanjutnya kita lihat nanti." Luca Marini (VR46) menjadi yang tercepat dalam catatan kombinasi latihan setelah mencetak lap terbaik saat FP2 di mana empat Ducati mendominasi sesi latihan siang hari itu. Pebalap non-Ducati teratas di tabel catatan waktu setelah FP2 adalah Marc Marquez dari tim Repsol Honda yang finis lima besar.
Berita Terkait
Pendapatan pajak MotoGP Sirkuit Mandalika 2024 capai Rp3 miliar
Selasa, 26 November 2024 10:58
Pelajaran banjir dari Spanyol bagi pengelolaan lahan di Indonesia
Senin, 25 November 2024 3:50
Perubahan pola pikir jadi kuncinya Martin raih gelar juara dunia MotoGP 2024
Jumat, 22 November 2024 15:25
Federal Oil puas dengan performa Marquez
Kamis, 21 November 2024 18:23
Hasil lelang cenderamata MotoGP dipakai penanganan stunting di Lombok Tengah
Rabu, 20 November 2024 12:50
Membangkitkan pariwisata di NTB lewat peresean
Selasa, 19 November 2024 14:34
Pembalap Jorge Martin: Ini adalah mimpi yang menjadi nyata
Senin, 18 November 2024 5:59
Pembalap Martinator amankan gelar, Bagnaia segel 11 kemenangan
Senin, 18 November 2024 5:53