Saham Prancis berakhir negatif, indeks tergerus 0,95 persen

id saham Prancis,indeks CAC 40

Saham Prancis berakhir negatif, indeks tergerus 0,95 persen

Ilustrasi - Bursa Saham Paris, Prancis ANTARA/Reuters/aa.

Paris (ANTARA) - Saham-saham Prancis berakhir di wilayah negatif pada perdagangan Kamis waktu setempat (22/12/2022), menghapus sebagian kenaikan tajam sehari sebelumnya, dengan indeks acuan CAC 40 di Bursa Efek Paris tergerus 0.95 persen atau 62,27 poin menjadi menetap di 6.517,97 poin.

Indeks CAC 40 melonjak 2,01 persen atau 129,81 poin menjadi 6.580,24 poin pada Rabu (21/12/2022), setelah merosot 0,35 persen atau 22,86 poin menjadi 6.450,43 poin pada Selasa (20/12/2022), dan menguat 0,32 persen atau 20,66 poin menjadi 6.473,29 poin pada Senin (19/12/2022).


Dari 40 saham perusahaan besar pilihan yang menjadi komponen indeks CAC 40, hanya enam saham yang berhasil membukukan keuntungan, sementara 34 saham lainnya menderita kerugian. Renault SA, perusahaan industri otomotif yang mendesain, memproduksi, memasarkan, dan memperbaiki mobil penumpang dan kendaraan komersial ringan Prancis menderita kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan atau blue chips, dengan harga sahamnya anjlok 3,72 persen.

Diikuti oleh saham perusahaan yang merancang, mengembangkan, memproduksi, dan memasarkan sirkuit terpadu semikonduktor STMicroelectronics N.V. merosot 3,47 persen; serta perusahaan manufaktur otomotif multinasional hasil penggabungan antara Fiat Chrysler Automobiles dan PSA Group, Stellantis N.V. kehilangan 3,22 persen.

Sementara itu, Orange SA, sebuah perusahaan penyedia layanan telekomunikasi untuk pelanggan perumahan, profesional, dan bisnis besar Prancis terangkat 0,66 persen, menjadi pencetak keuntungan terbesar (top gainer) dari saham-saham unggulan.

Baca juga: IHSG ditutup naik didorong kenaikan suku bunga BI
Baca juga: Saham Inggris perpanjang kenaikan, indeks menguat 1,72 persen


Disusul oleh saham perusahaan induk perbankan, asuransi dan jasa keuangan lainnya Credit Agricole SA yang terdongkrak 0,24 persen; serta perusahaan industri farmasi yang menawarkan obat-obatan, obat generik, suplemen makanan, kosmetik, dan alat kesehatan Sanofi SA menguat 0,22 persen.