Mataram (ANTARA) - Pemerintah Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, akan membangun Agrowisata "Penan Paradise" di Kawasan Udayana bagian barat wilayah Kecamatan Ampenan sebagai salah satu alternatif pusat pariwisata di kota ini.
Camat Ampenan Muzakir Walad di Mataram, Selasa, mengatakan, wisata agro tersebut ditargetkan bisa menjadi pusat rekreasi dan edukasi yang memperluas pengetahuan, pengalaman rekreasi dan hubungan usaha di bidang pertanian.
"Penan Paradise ini akan kami bangun tanpa merusak lahan pertanian yang ada. Jadi petani cabai, sayur, padi, rumput hias dan lainnya bisa tetap bercocok tanam seperti biasa sepanjang tahun," katanya.
Dalam konsepnya, kata Muzakir, Penan Paradise ini akan dibangun seperti Agrowisata Svargabumi di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, dan seperti di Tempos, Kabupaten Lombok Barat.
Setiap bagian pematang sawah akan ditata dengan konsep berbagai ciri khas kearifan lokal agar bisa menjadi kawasan sasana budaya termasuk di pintu masuk.
Kearifan lokal yang akan disiapkan seperti "berugak" (saung), "spot-spot" swafoto, kemudian penataan pedagang yang akan menjual makanan khas lokal termasuk dengan pernak pernik peralatan mereka seperti di Wisata Agro Kebon Ayu Lombok Barat.
"Untuk pembangunan Penan Paradise dengan konsep yang telah direncanakan itu membutuhkan anggaran sekitar Rp300 juta. Anggaran ini akan kami usahakan melalui APBD, pokir dewan, dan CSR," katanya.
Berita Terkait
Cegah abrasi, Pemasangan tanggul ban insang di Mataram dilanjutkan
Kamis, 19 Desember 2024 16:22
Sebanyak 166 rumah warga Ampenan Mataram terdampak banjir rob
Kamis, 19 Desember 2024 15:59
e-Book Mataram perpustakaan digital diluncurkan
Kamis, 19 Desember 2024 15:48
Gedung perpustakaan digital di Mataram diresmikan
Kamis, 19 Desember 2024 14:00
Mataram dukung program makan bergizi gratis untuk siswa
Kamis, 19 Desember 2024 12:30
PJ Gubernur: UMK 2025 untuk 10 kabupaten/kota di NTB naik 6,5 persen
Rabu, 18 Desember 2024 17:00
Mataram masuk level waspada curah hujan tinggi
Rabu, 18 Desember 2024 16:53
Siswa di Mataram dapat edukasi tentang Kota Tua Ampenan
Rabu, 18 Desember 2024 16:45