Mataram (ANTARA) - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Mataram di Provinsi Nusa Tenggara Barat berupaya mengolah limbah kayu menjadi pelet yang selanjutnya bisa digunakan sebagai bahan bakar.
"Limbah kayu dan ranting pohon itu akan kita olah menjadi serbuk kayu yang dipadatkan berbentuk pelet dan bisa dimanfaatkan jadi bahan bakar alternatif," kata Kepala DLH Kota Mataram HM Kemal Islam di Mataram, Minggu.
DLH Kota Mataram, ia mengatakan, berencana membeli mesin pembuat pelet untuk mendukung upaya pengolahan limbah kayu.
"Insya Allah, kalau sudah ada gambaran harga kita akan usulkan pembelian dan sementara ditempatkan di Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Sandubaya," katanya.
Setelah mesin dan peralatan yang dibutuhkan untuk mengolah limbah kayu tersedia, ia mengatakan, seluruh limbah pemangkasan ranting pohon dan batang pohon yang tumbang akan diolah menjadi pelet.
"Kalau sampah kayu ini bisa diolah menjadi pelet, maka ke depan bisa menjadi potensi baru pendapatan daerah dari sampah," katanya.
Ia menjelaskan pula bahwa DLH sedang menjajaki peluang kerja sama jual beli sampah dengan PT PLN.
"Tapi, kita harus sepakati dulu berapa harga jual sampah kita ke PLN, sembari menjajaki kemungkinan kerja sama," katanya.
Dia mengemukakan bahwa kerja sama penanganan sampah dengan PLN harus dilakukan bersama dengan kabupaten/kota terdekat mengingat PLN membutuhkan pasokan dalam jumlah besar.
"Kekurangan kita masih jauh, sehingga harus ada kerja sama dengan kabupaten/kota terdekat untuk mendukung memenuhi kebutuhan PLN," katanya.
Kemas mengatakan bahwa saat ini Bank Sampah Lisan Kebon Talo, Ampenan, sudah melakukan pengepresan dan pengemasan sampah dedaunan dan sampah plastik untuk memudahkan penyimpanan.
"Begitu sudah ada MoU (kerja sama dengan PLN), sampah-sampah tersebut bisa langsung kita kirim," katanya.
Berita Terkait
DLH Mataram ajak kafilah peserta pawai takbiran bantu tangani sampah
Rabu, 27 Maret 2024 16:54
Volume sampah di Mataram meningkat selama Ramadhan
Rabu, 27 Maret 2024 14:34
Antisipasi genangan, PUPR Mataram gencarkan normalisasi sungai
Minggu, 24 Maret 2024 13:36
Kota Mataram tiru pengelolaan sampah di Banyumas
Selasa, 12 Maret 2024 18:53
Kendaraan roda tiga pengangkut sampah di Mataram didata
Sabtu, 24 Februari 2024 15:28
Target retribusi sampah 2024 di Mataram ditetapkan Rp14 miliar
Senin, 5 Februari 2024 16:35
Retribusi sampah pelanggan PTAM Giri Menang Mataram mencapai Rp4 miliar
Sabtu, 3 Februari 2024 15:51
DLH siapkan satgas kebersihan lapangan saat kampanye terbuka di Mataram
Kamis, 25 Januari 2024 15:02