Jakarta (ANTARA) - Tim bola basket putra Rusia dan Belarus dilarang tampil dalam turnamen kualifikasi untuk Olimpiade 2024, demikian pernyataan federasi bola basket internasional FIBA pada Rabu.
"Menyusul rekomendasi IOC (Komite Olimpiade Internasional) tentang partisipasi atlet-atlet dengan paspor Rusia dan Belarus dalam kompetisi internasional yang dipublikasikan pada 28 Maret, Komite Eksekutif FIBA telah memutuskan untuk tidak mengizinkan registrasi bagi tim nasional basket Rusia dalam Turnamen Pra-Kualifikasi Olimpiade FIBA 2023," demikian pernyataan resmi FIBA.
Atlet-atlet Rusia dan Belarus telah mendapatkan sanksi dari berbagai induk olahraga dunia sejak Rusia menginvasi Ukraina pada Februari tahun lalu. Setelah invasi tersebut memasuki tahun keduanya, IOC mengizinkan atlet-atlet dari Rusia dan Belarus berkompetisi sebagai individu netral dalam kompetisi-kompetisi internasional yang akan datang, namun tidak demikian sebagai tim.
Mengikuti rekomendasi tersebut, FIBA juga telah tidak mengizinkan timnas Rusia dan Belarus mengikuti kualifikasi untuk Piala Dunia bola basket yang nantinya diikuti oleh 32 negara yang akan bertanding di Filipina, Jepang dan Indonesia mulai 25 Agustus tersebut. Piala Dunia FIBA 2023 merupakan ajang kualifikasi utama untuk Olimpiade Paris 2024.
Di nomor putri, timnas Rusia dan Belarus juga dilarang mengikuti kualifikasi turnamen final EuroBasket yang terdiri dari 16 tim pada Juni yang berlaku sebagai ajang kualifikasi utama Olimpiade di benua biru.
Bagi negara-negara yang gagal lolos ke Piala Dunia FIBA 2023, sejumlah turnamen pra-kualifikasi yang akan dimulai pada 12 Agustus menawarkan kesempatan untuk merebut tiket ke bola basket Olimpiade yang diikuti 12 tim di Paris nanti.
Baca juga: Preparations for FIBA World Cup 97% complete
Baca juga: Timnas basket gelar latihan persiapan Piala Asia 3x3
Sebanyak 40 negara, termasuk Indonesia, masih berkesempatan mengincar tiket ke Paris lewat turnamen pra-kualifikasi yang akan mengambil lima tim terbaik dari setiap wilayah yaitu Afrika, Amerika, Asia, dan Eropa (dua pemenang) untuk selanjutnya diikutkan ke turnamen kualifikasi Olimpiade. Kelima tim tersebut akan bersaing dengan 19 tim lainnya memperebutkan empat tiket ke Paris lewat jalur kualifikasi.
Berita Terkait
Pebasket apresiasi program IBL Playground
Minggu, 20 Oktober 2024 6:49
Pelatih DUB sebut Erick Ibrahim sebagai pemain masa depan
Rabu, 25 September 2024 4:23
Menpora Dito sebut pebasket Indonesia berkembang pesat
Senin, 23 September 2024 20:49
Pelita Jaya prioritaskan pemain muda untuk IBL All Indonesian
Jumat, 6 September 2024 6:07
Manajemen IBL undang perwakilan B League untuk edukasi
Jumat, 30 Agustus 2024 20:54
Tim Aras Gading Muda juarai Kejurnas KU-15 Antar Klub Putra
Senin, 26 Agustus 2024 7:13
Wakil Indonesia buka kans lolos ke perempat final
Sabtu, 24 Agustus 2024 2:53
Legenda bola basket serbabisa di IBL dan timnas Indonesia
Rabu, 21 Agustus 2024 5:56