Disdag Mataram NTB alihkan kegiatan pasar tani ke Pasar Rembiga

id rembiga,pasar,Mataram

Disdag Mataram NTB alihkan kegiatan pasar tani ke Pasar Rembiga

Aktivitas pedagang kebutuhan pokok, dan komoditas pertanian di lapak Pasar Rembiga Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, sebagai upaya perkenalan lokasi tersebut, Jumat. (ANTARA/HO-Disdag)

Mataram (ANTARA) - Dinas Perdagangan Kota Mataram Provinsi Nusa Tenggara Barat mengalihkan kegiatan pasar tani ke lapak Pasar Rembiga untuk menghidupkan sekaligus memperkenalkan keberadaan lapak pasar dan kuliner di kawasan itu.

"Mulai hari ini, lapak pasar dan kuliner di Pasar Rembiga diisi kegiatan pasar tani yang sebelumnya dilaksanakan di halaman Kantor Dinas Pertanian Kota Mataram di Majeluk," kata Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Kota Mataram Uun Pujianto di Mataram, Jumat.

Ia mengatakan untuk menghidupkan lapak Pasar dan Kuliner Rembiga tersebut, pihaknya telah bekerja sama dengan Dinas Pertanian, sambil dilakukan penataan dan penyempurnaan areal pasar itu.

Pasar tani ini menyediakan sejumlah komoditas pertanian, utamanya adalah sayuran yang dijual langsung oleh para petani, sehingga kualitas lebih baik dan harga lebih murah dibandingkan harga pasar. "Pengepul juga bisa membeli sayur dalam jumlah banyak, untuk dijual lagi dengan harga lebih murah," katanya.

Untuk pasar tani dimulai sekitar pukul 06.00 Wita, sampai selesai atau sampai kapan pun petani mau berjualan. "Target kita bisa sampai malam sesuai konsep awal Pasar Rembiga jadi pasar malam, tapi sekarang kita serahkan saja pada pedagang sampai jam berapa mereka mampu berjualan," katanya.

Uun mengatakan upaya lain yang dilakukan untuk menghidupkan Pasar Rembiga adalah dengan menghadirkan sejumlah kuliner di Pasar Rembiga, sebab dari kegiatan pasar malam yang dicoba sebelumnya tidak berjalan efektif di Pasar Rembiga. "Tapi kalau untuk kuliner di utara bagian timur pasar, tetap berjalan dan mereka tidak kita pindah," katanya.

Terkait dengan itu, untuk lebih mengoptimalkan fungsi lapak Pasar dan Kuliner Rembiga ini, akan dilakukan penataan misalnya pada bagian dinding dan ornamen lainnya di pasar akan dibuatkan lukisan mural. "Mural itu menjadi daya tarik supaya memancing orang penasaran sehingga datang ke pasar tersebut," katanya

Sementara Kepala Bidang (Kabid) Sarana dan Prasarana (Sarpras) Dinas Pertanian Endang Utami Rahayu mengatakan, pedagang di Pasar Rembiga sudah didata terkait dengan kebutuhan mereka.

Baca juga: Pasar Kuliner Rembiga Mataram dipercantik dengan mural
Baca juga: Disdag Mataram menata sejumlah pasar tradisional


Tujuannya agar pedagang atau pengepul bisa membeli barang dalam jumlah banyak yang disediakan Dinas Pertanian, dengan demikian pedagang hemat biaya transportasi jika mengambil barang ke Pasar Kebon Roek dan Pasar Mandalika. "Jadi keberadaan pasar tani di Pasar Rembiga dapat mengurangi biaya transportasi dan efisiensi waktu bagi pedagang dan pelaku usaha di sekitarnya," katanya.