Mataram (ANTARA) - Tim SAR gabungan terus melakukan pencarian terhadap tiga orang wisatawan dari lima korban yang hilang terseret ombak di Pantai Menangis, Desa Pringgabaya, Kecamatan Pringgabaya, Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat. "Dari lima wisatawan, tiga orang masih dalam pencarian," kata Kepala Kantor SAR Mataram Lalu Wahyu Efendi dalam keterangan tertulis di Mataram, Sabtu malam.
Lima orang wisatawan lokal dilaporkan terseret ombak di Pantai Tanjung Menangis, Dusun Ketapang bernama Arya (7), Abib Kholik (13), Ziat (13), Abdul Hakim (25), Gian Heri Apriandi (18) berasal dari Dusun Montong, Desa Lenek, Kecamatan Lenek, Kabupaten Lombok Timur, Jumat (2/6).
"Satu korban ditemukan selamat, satu korban meninggal dunia dan tiga korban masih dalam pencarian," katanya.
Peristiwa tersebut bermula ketika para korban yang merupakan satu keluarga itu pergi berlibur ke Pantai Tanjung Menangis sore hari, Jumat (2/6). Setelah tiba, mereka mandi mandi di Pantai tersebut, namun tiba-tiba salah satu korban selamat atas nama Arya hanyut terseret ombak. Mengetahui hal itu, empat orang lainnya berusaha menolongnya. Namun naas, keempatnya ikut terseret arus hingga tenggelam. "Sementara Arya berhasil diselamatkan," katanya.
Pencarian dilakukan oleh tim SAR gabungan melalui penyisiran di permukaan air, tepi pantai, dan penyelaman di sekitar lokasi tempat korban terseret ombak. "Kemarin salah satu korban tenggelam atas nama Abib Kholik ditemukan dalam kondisi meninggal dunia," katanya.
Baca juga: Tim SAR gabungan evakuasi pemancing yang terdampar di laut Bima
Baca juga: Tim SAR evakuasi pemancing terseret ombak di Sumbawa Barat
Korban kedua dievakuasi ke puskesmas terdekat sebelum dibawa ke rumah duka. Sementara hingga kini sisanya belum ditemukan dan masih dalam pencarian tim SAR gabungan. "Hari ini kami menggunakan Rigit Inflatable Boat (RIB) untuk pencarian," katanya.
Hingga hari kedua pencarian, melibatkan unsur dari Pos SAR Kayangan, TNI, Polri, BPBD, Unit SAR Lombok Timur, nelayan, warga setempat, dan potensi SAR wilayah Lombok Timur, demikian Lalu Wahyu Efendi.
Berita Terkait
Nelayan Sumbawa-NTB sempat hilang berhasil ditemukan selamat
Minggu, 27 Oktober 2024 5:21
Tim SAR evakuasi ABK korban kecelakaan kapal Rizal Indah di laut Lombok
Kamis, 17 Oktober 2024 16:01
Tim SAR temukan jasad pendaki asal Jakarta di Gunung Rinjani Lombok
Selasa, 8 Oktober 2024 14:19
Tim SAR evakuasi korban tenggelam di Pantai Ijo Balit Lombok Timur
Rabu, 2 Oktober 2024 15:56
Tiga pemancing terseret ombak di Pantai Sumbawa
Sabtu, 22 Juni 2024 18:15
Tim SAR berhasil evakuasi WNA jatuh di Bukit Anak Dara Lotim
Minggu, 2 Juni 2024 13:48
Alhamdulillah!! Tim SAR temukan jasad pemancing asal Lombok Barat di dasar laut
Jumat, 24 Mei 2024 10:25
Tim SAR gabungan evakuasi mayat pemancing asal Sumbawa NTB
Selasa, 14 Mei 2024 17:54