Mataram (ANTARA) - Kepolisian Daerah (Polda) Nusa Tenggara Barat(NTB) bersama PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah NTB memperkuat sinergi pengamanan aset kelistrikan dan melindungi infrastruktur penting dalam pelaksanaan pelayanan serta penyediaan tenaga listrik kepada masyarakat.
Penguatan sinergi antara kedua belah pihak dituangkan dalam perjanjian kerja sama teknis yang ditandatangani oleh Direktur Pengamanan Objek Vital (Pamobvit) Polda NTB, Kombes Pol Suprayitno, dan General Manager PLN Unit Induk Wilayah (UIW) NTB, Sudjarwo, di Mataram, Senin.
"Kami berkomitmen untuk bekerja sama dengan PLN dalam menjaga keamanan pada kawasan objek vital negara. Dengan sinergi ini, kami berharap dapat menciptakan situasi yang aman dan kondusif," kata Direktur Pamobvit Polda NTB, Kombes Pol Suprayitno.
Ia mengatakan kerja sama tertulis antara Polda NTB dengan PLN UIW NTB selaras dengan tugas Polri dalam memperkuat pengamanan pada objek vital nasional dan objek tertentu.
Dalam kontrak kerja sama tersebut, PLN UIW NTB akan bekerja sama dengan Polda NTB dalam berbagai aspek pengamanan. Hal itu mencakup penjagaan kantor unit PLN di NTB, dan pengawalan operasional di lingkungan kerja PLN UIW NTB.
Selain itu, lanjut Suprayitno, sosialisasi pedoman kerja teknis, peningkatan kapasitas sumber daya manusia, menghadapi kejadian yang menyangkut ancaman atau bahaya, monitor dan evaluasi serta koordinasi dalam menghadapi situasi yang memerlukan respon cepat.
"Sekecil apapun potensi ancaman dan gangguan terhadap objek vital nasional atau objek tertentu dan asetnya dari eskalasi rendah sampai dengan tingkat yang paling tinggi tentu tidak dapat diabaikan dan harus ditiadakan. Untuk itu, pelaksanaan tugas operasional di lapangan perlu diperkuat dengan adanya pedoman kerja teknis yang ditandatangani hari ini," ujarnya.
Sementara itu, General Manager PLN UIW NTB, Sudjarwo, mengapresiasi Polda NTB atas kerja sama yang telah terjalin. Ia menyatakan kerja sama tersebut merupakan langkah positif dalam memastikan keamanan infrastruktur kelistrikan guna melayani masyarakat.
Menurutnya, banyak sekali objek vital yang perlu pengamanan di lingkungan kerja PLN UIW NTB, diantaranya kantor Unit Induk Wilayah NTB, Obvitnas DCC dan Scada Server Lombok serta Gardu Induk Ampenan.
Selain itu, Unit Pelaksana Pembangkitan (UPK) Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) Ampenan dan Obvitnas Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas dan Uap (PLTMGU) Lombok Power.
"Kami percaya bahwa dengan sinergi ini, kami dapat memberikan layanan listrik yang lebih baik dan aman bagi masyarakat Bumi Gora NTB," katanya.
Berita Terkait
Penyidik kepolisian belum kembalikan berkas perkara Agus
Senin, 16 Desember 2024 19:28
Kajati NTB: Rekonstruksi kasus Agus untuk sempurnakan alat bukti
Senin, 16 Desember 2024 18:46
Kajati NTB tak persoalkan Agus Buntung gunakan almamater saat rekonstruksi
Senin, 16 Desember 2024 18:39
Polda NTB diminta terapkan UU TPKS dalam kasus Agus Buntung
Kamis, 12 Desember 2024 8:53
Polda NTB gelar rekonstruksi kasus pelecehan tersangka tunadaksa Agus
Rabu, 11 Desember 2024 15:47
Kejaksaan beri ruang Polda tangani dugaan gratifikasi Kakanwil Kemenag NTB
Selasa, 10 Desember 2024 16:01
Kajati NTB: Berkas perkara tersangka tunadaksa belum lengkap
Senin, 9 Desember 2024 16:41
Tersangka penyandang disabilitas IWAS jalani pemeriksaan di Polda NTB
Senin, 9 Desember 2024 16:29