Tulungagung (ANTARA) - Aktivis lingkungan mengajak masyarakat yang tinggal maupun beraktivitas di sekitar hutan membantu upaya pencegahan kebakaran hutan dan lahan, antara lain dengan tidak melakukan tindakan yang bisa memicu kebakaran.
"Di musim kering dengan suhu panas tinggi seperti ini tindakan ceroboh kecil seperti membuang puntung rokok yang masih menyala (berasap) di dalam kawasan hutan bisa memicu kebakaran," kata Agus Utomo, aktivis lingkungan sekaligus juru kunci Gunung Budheg di Tulungagung, Jawa Timur, Sabtu.
Menyusul kebakaran hutan dan lahan yang baru saja terjadi di lereng Gunung Budheg, Agus mengemukakan bahwa kebakaran itu kemungkinan besar tidak terjadi karena faktor alami seperti gesekan antar-dahan kering.
Menurut dia, kejadian kebakaran hutan dan lahan tersebut lebih mungkin terjadi karena tindakan ceroboh orang yang membakar ilalang dan ranting kering atau membuang puntung rokok di sembarang tempat. "Kebakaran hutan di Gunung Budheg sudah empat kali terjadi sejak 10 tahunan terakhir. Dan yang pertama dalam kurun empat tahun terakhir. Artinya, tiga tahun kemarin tidak ada kejadian seperti ini, dan baru kemarin itu kebakaran hutan kembali terjadi," katanya.
Dia mengatakan bahwa kebakaran hutan telah menimbulkan kerusakan ekosistem dan mengganggu kelangsungan hidup satwa liar di Gunung Budheg, yang merupakan tempat tinggal satwa seperti tenggiling, elang jawa, kucing hutan, musang, dan macam-macam burung liar.
Baca juga: BMKG ingatkan potensi kebakaran hutan dan lahan
Baca juga: Taman Nasional Baluran ditutup sementara akibat kebakaran
Agus berharap pihak berwajib segera mengungkap penyebab kebakaran hutan di Gunung Budheg dan menangkap orang yang menyebabkan kebakaran terjadi. "Harus segera mengambil sikap, jangan dibiarkan terus terjadi. Khawatir pas hujan nanti airnya akan menggerus tanah dan bisa saja menimbulkan longsor," katanya.
Berita Terkait
Manggarai Barat imbau warga waspadai karhutla di Labuan Bajo
Senin, 4 November 2024 6:01
BRIN menggandeng institusi nasional dan mancanegara atasi kebakaran gambut
Rabu, 23 Oktober 2024 20:34
Puluhan hektare lahan di Lombok Tengah terbakar saat kemarau
Kamis, 17 Oktober 2024 11:10
Alhamdulillah!! Kebakaran lahan di kawasan Gunung Rinjani Lombok telah padam
Kamis, 10 Oktober 2024 8:32
Lahan kosong di kawasan Mandalika-NTB terbakar
Rabu, 9 Oktober 2024 5:18
Warga Lombok Tengaah diingatkan tidak buka lahan dengan cara membakar
Selasa, 17 September 2024 17:04
Kawasan hutan lindung di Serage Lombok Tengah terbakar
Jumat, 13 September 2024 13:37
Luas lahan terbakar di Bukit Anak Dara Rinjani Lombok capai 286 hektare
Selasa, 3 September 2024 21:13