Praya, Lombok Tengah (ANTARA) - Bupati Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), Lalu Fathul Bahri mengajak masyarakat meramaikan dan mendukung aksi penggalangan dana untuk rakyat Palestina yang digelar di Alun-alun Tastura Praya.
"Doa bersama dan penggalangan dana untuk rakyat Palestina itu digelar pada hari Minggu 19 November 2023 di Alun-alun Tastura Praya," katanya saat acara konferensi pers di Kantor Bupati Kabupaten Lombok Tengah, Jumat.
Penggalangan dana ini, lanjutnya, dilakukan untuk membantu meringankan beban penderitaan dari rakyat Palestina, khususnya warga Gaza, dari gempuran tentara Zionis Israel yang menyebabkan 11 ribu warga sipil meninggal dunia.
"Rakyat Palestina yang meninggal itu mencapai 11 ribu jiwa, sehingga kegiatan ini dilaksanakan atas dasar kemanusiaan," katanya.
Ia mengatakan tidak hanya itu bangunan rumah sakit, pusat pendidikan juga menjadi target pengeboman Israel, sehingga kegiatan pendidikan lumpuh dan persediaan obat obatan menipis.
"Mari kita sama-sama mendukung kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian kita terhadap rakyat Palestina," katanya.
Ia mengatakan,kegiatan penggalangan dana akan melibatkan 20 ribu orang lebih baik itu dari Aparatur Sipil Negara (ASN), perangkat desa, dan masyarakat umum, serta pengurus partai politik. Meskipun kegiatan itu tidak ada kaitannya dengan politik.
"Ini tidak ada tujuan Politik. Ini murni aksi kemanusiaan," katanya.
Oleh karena itu pihaknya juga mengimbau kepada para peserta yang akan hadir untuk tidak membawa bendera partai politik maupun bendera Israel. "Jangan ada yang membawa bendera partai politik," katanya.
Sementara itu Kapolres Lombok Tengah AKBP Iwan Hidayat mengatakan pihaknya sangat mendukung kegiatan tersebut karena merupakan aksi kemanusiaan dan pihaknya akan menurunkan 500 personel untuk mengamankan kegiatan tersebut.
Selain itu pihaknya juga akan melakukan rekayasa lalu lintas, karena jumlah warga yang akan hadir cukup banyak, sehingga dibutuhkan pengamanan dan pengaturan lalu lintas, supaya kegiatan berjalan aman dan lancar.
"Ini aksi kemanusiaan, sehingga kami siap untuk mendukung kegiatan tersebut," katanya.
Sementara itu Dandim 1620 Lombok Tengah Letkol Kav Andi Yusuf Kertanegara mengatakan pentingnya sinergi dan koordinasi antara berbagai pihak terkait keamanan dan kelancaran dari beberapa opsi tempat pelaksanaan acara aksi kemanusiaan yang akan dilaksanakan oleh pemerintah daerah (pemda) bersama dengan organisasi lain atau yayasan maupun masyarakat.
"Intinya manapun opsi tempat pelaksanaan acara, kami menyesuaikan dan kami siap mendukung personel sesuai kebutuhan dari Polres Lombok Tengah," katanya.