Mamuju (ANTARA) - Puskesmas di Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) diminta agar meningkatkan tata kelola pelayanannya untuk mendukung program Integrasi Layanan Primer (ILP) yang akan diterapkan pada tahun 2024.
"Program ILP telah dicanangkan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dan akan diterapkan di seluruh wilayah Indonesia termasuk di Sulbar pada 2024," kata Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinkes Sulbar Indahwati Nursyamsi di Mamuju, Minggu.
Ia menjelaskan, program ILP di Sulbar akan diterapkan di seluruh puskesmas maupun pusat pelayanan kesehatan lainnya, seperti Puskesmas Pembantu dan Posyandu, agar terjadi peningkatan pelayanan kesehatan masyarakat.
Menurut dia, Dinkes Sulbar juga telah bertugas menyosialisasikan ILP yang merupakan upaya meningkatkan pelayanan kesehatan.
Sehingga, katanya, seluruh Puskesmas di Sulbar diminta untuk mempersiapkan diri dengan memperbaiki tata kelola pelayanan kesehatan guna menerapkan ILP dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
"Dalam penerapan ILP, maka puskesmas di Sulbar pada 2024 diharuskan melakukan perubahan transforamsi layanan, sesuai dengan arahan dari Kemenkes RI, sehingga tata kelola pelayanan puskesmas harus ditingkatkan. Begitu juga dengan sumber daya manusia tenaga kesehatan yang dimiliki juga harus ditingkatkan," katanya.
Ia menyampaikan, Kemenkes RI telah menggulirkan transformasi sistem kesehatan dan telah terdapat enam pilar transformasi sistem kesehatan sebagai penopang kesehatan Indonesia.
Hal itu di antaranya transformasi pelayanan kesehatan primer, transformasi pelayanan kesehatan rujukan, transformasi sistem ketahanan kesehatan, transformasi sistem pembiayaan kesehatan, juga transformasi SDM kesehatan, dan transformasi teknologi kesehatan.
"Transformasi pelayanan kesehatan primer yang tertuang dalam manajemen ILP, dilaksanakan melalui edukasi penduduk, pencegahan primer, pencegahan sekunder, dan peningkatan kapasitas serta kapabilitas pelayanan kesehatan primer yang dilaksanakan di Puskesmas," katanya.
Ia juga menyampaikan, pilar prioritas pelayanan kesehatan primer ditata oleh pemerintah agar mampu melayani seluruh penduduk Indonesia dengan pelayanan kesehatan yang lengkap, berkualitas, dan akan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.
Baca juga: Sulbar meminta puskesmas terapkan Integrasi Layanan Primer
Baca juga: Sulbar berikan pendampingan hukum pelaku UMKM
"Program ILP ini melibatkan Puskesmas, unit pelayanan kesehatan di desa dan kelurahan yang disebut juga sebagai puskesmas pembantu dan posyandu, karena memiliki fasilitas pelayanan kesehatan primer," katanya.
Berita Terkait
Sulbar meminta puskesmas terapkan Integrasi Layanan Primer
Sabtu, 25 November 2023 5:50
Getaran gempa di Kabupaten Bandung merusak masjid dan puskesmas
Kamis, 2 Mei 2024 6:46
Kemenkes-Alodokter kerja sama guna mendukung transformasi kesehatan
Kamis, 2 Mei 2024 5:55
Pengelolaan parkir di 11 puskesmas Mataram diserahak ke dinkes
Rabu, 24 April 2024 13:07
Dinkes Mataram gencarkan edukasi kesehatan di 11 puskesmas
Jumat, 19 April 2024 16:36
Dinkes buka layanan vaksin meningitis calon haji Mataram di 11 puskesmas
Kamis, 18 April 2024 16:43
Puskesmas Lombok Tengah tetap buka 24 jam selama libur Lebaran 2024
Kamis, 11 April 2024 16:29
Petugas kesehatan siaga 24 jam di puskesmas selama libur Lebaran
Rabu, 3 April 2024 17:22