Pemprov NTB jamin ketersediaan bahan pokok aman hingga Lebaran

id Pemprov NTB,NTB, bahan pokok NTB,lebaran,ramadhan

Pemprov NTB jamin ketersediaan bahan pokok aman hingga Lebaran

Kepala Biro Perekonomian Setda Pemerintah Provinsi (Pemprov) Nusa Tenggara Barat (NTB), Wirajaya Kusuma. (ANTARA/Nur Imansyah).

Pemerintah pusat dan pemerintah daerah bersinergi dan berkolaborasi untuk menjamin ketersediaan stok dan harga-harga bisa terjangkau oleh masyarakat
Mataram (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) menjamin ketersediaan bahan pokok di wilayah itu selama bulan Ramadhan 1445 Hijriah hingga Lebaran aman.

"Pemerintah pusat dan pemerintah daerah bersinergi dan berkolaborasi untuk menjamin ketersediaan stok dan harga-harga bisa terjangkau oleh masyarakat," kata Kepala Biro Perekonomian Setda Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTB, Wirajaya Kusuma di Mataram, Minggu.

Ia meminta masyarakat dalam melaksanakan ibadah bulan suci Ramadhan dapat merasa nyaman dan tidak perlu khawatir akan ketersediaan bahan pokok hingga Lebaran nanti.

"Masyarakat tidak perlu risau dan khawatir untuk melaksanakan ibadah di bulan suci Ramadhan, karena persediaan bahan pokok di NTB dalam kondisi aman," katanya.

Baca juga: Pasokan bahan pokok tersedia di di NTB

Kepala Dinas Perdagangan NTB, Baiq Nelly Yuniarti, juga menegaskan pemerintah daerah terus berupaya mengamankan stok beras untuk kebutuhan selama bulan Ramadan dan Lebaran.

"Saat ini, stok yang tersedia di Perum Bulog NTB cukup untuk kebutuhan hingga April mendatang," ujarnya.

Selain menjamin ketersediaan bahan pokok, pihaknya juga terus melakukan operasi pasar untuk menstabilkan harga beras di tengah masyarakat. Mengingat kebutuhan beras menjelang Lebaran memang diprediksi meningkat.

"Karena untuk memenuhi kebutuhan berzakat. Peningkatan ini sudah diantisipasi dengan mengamankan stok. Ditambah lagi ada sebagian masyarakat yang sudah mulai panen padi," katanya.

Baca juga: Pemprov NTB pastikan pasokan bahan pokok tersedia di pasaran
Baca juga: BI-TPID NTB memastikan harga bahan pokok mulai turun