Mataram (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat mengajak seluruh elemen masyarakat untuk melawan korupsi pada Peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia (Hakordia) 2024.
"Korupsi adalah bentuk pengkhianatan atas kepercayaan yang diberikan masyarakat. Korupsi tidak bisa dilawan hanya dengan kata-kata tapi membutuhkan tindakan," tegas Sekretaris Daerah (Sekda) NTB Lalu Gita Ariadi membacakan sambutan Pj Gubernur NTB Hassanudin di Lapangan Parade IPDN di Praya.melalui keterangan tertulis diterima di Mataram, Senin.
Gita menambahkan, NTB baru saja selesai melaksanakan proses demokrasi pemilihan kepala daerah. Para pemimpin yang terpilih diharapkan dapat melanjutkan pembangunan.
Baca juga: Kejati NTB menggelar penyuluhan antikorupsi pengadaan barang dan jasa
Terlebih menyambut Hari Ulang Tahun ke-66 NTB, untuk kemajuan daerah yang bebas korupsi. Untuk itu lanjutnya, korupsi mesti dimulai dari diri sendiri dengan komitmen membangun budaya malu, menepati janji kepada masyarakat.
Kegiatan kali ini diadakan Kampus Institut Pendidikan Dalam Negeri (IPDN) NTB di Praya Lombok Tengah (2/12). Mewakili Pj Gubernur NTB, Sekretaris Daerah Lalu Gita Ariadi, sekaligus membacakan penegasan sikap bersama dalam pemberantasan korupsi. Korupsi sebagai bentuk pengkhianatan.
"Korupsi adalah bentuk pengkhianatan atas kepercayaan yang diberikan masyarakat. Korupsi tidak bisa dilawan hanya dengan kata-kata tapi membutuhkan tindakan," tegasnya saat membacakan sambutan Gubernur di Lapangan Parade IPDN.
Baca juga: BPJAMSOSTEK NTB mengajak partisan tulis surat dukungan untuk KPK
Ditambahkan-nya, NTB baru saja selesai melaksanakan proses demokrasi pemilihan kepala daerah. Para pemimpin yang terpilih diharapkan dapat melanjutkan pembangunan. Terlebih menyambut Hari Ulang Tahun ke-66 NTB, untuk kemajuan daerah yang bebas korupsi. Untuk itu lanjutnya, korupsi mesti dimulai dari diri sendiri dengan komitmen membangun budaya malu, menepati janji kepada masyarakat.
Dalam rangkaian apel peringatan yang dihadiri Bupati Loteng H. Fathul Bahri, Forkopimda, para pejabat Pemprov NTB dan Pemkab Loteng, Forum Penyuluh Antikorupsi serta praja dan mahasiswa Poltekpar, STMIK Bumigora tersebut, Sekda juga memberikan penghargaan kepada dua anggota Forum Penyuluh Antikorupsi.
Baca juga: Direktorat Jenderal Pajak ajari siswa di Mataram terkait anti korupsi
Berita Terkait
Nilai tukar petani di NTB naik 1,46 persen
Senin, 2 Desember 2024 22:49
Pembahasan APBD-P NTB 2025 sesuaikan cagub terpilih
Senin, 2 Desember 2024 20:42
Pemprov NTB berharap pemangkasan perjalanan dinas ditinjau ulang
Senin, 2 Desember 2024 19:18
BPS: Tomat dan bawang merah sumbang inflasi tertinggi di NTB
Senin, 2 Desember 2024 18:23
Kantor Bahasa NTB terbitkan kamus terpadu untuk anak berkebutuhan khusus
Senin, 2 Desember 2024 18:22
Satpol PP tutup paksa ritel modern tak miliki izin di Lombok Tengah
Senin, 2 Desember 2024 18:20
Kantor Bahasa NTB petakan bahasa daerah
Senin, 2 Desember 2024 16:18
Pertumbuhan ekonomi di NTB butuh dukungan kolaborasi dan inovasi
Senin, 2 Desember 2024 15:47