Mataram (Antaranews NTB) - PT Telkomsel (Persero) akan membangun 1.000 "Base transceiver station" (BTS) atau menara telekomunikasi untuk mendukung kelancaran berkomunikasi peserta Asian Games yang akan digelar di Jakarta dan Palembang Sumatera Selatan, Agustus-September 2018.
"Kami akan bangun BTS di seluruh pergerakan, di mana atlet dan penonton akan bergerak. Itu sebagai bentuk kontribusi kami," kata Direktur Sales Telkomsel Sukardi Silalahi, pada pawai obor (torch relay) Asian Games 2018 di Kota Tua Ampenan, Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, Rabu.
Pawai obor Asian Games 2018 dari Kota Tua Ampenan menuju kantor Gubernur NTB tersebut dihadiri juga Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan, Gubernur NTB TGH Muhammad Zainul Majdi, dan Wakil Wali Kota Mataram H Mohan Roliskana.
Sukardi mengatakan perusahaannya juga akan membangun membangun BTS 5G yang merupakan teknologi terkini dari telekomunikasi dengan "autonomous car". Selain itu juga, dengan digital aplikasi, di mana teknologi tersebut akan memudahkan pengguna menonton cuplikan pertandingan.
"Teknologi yang kami siapkan juga akan membantu perjalanan para atlet yang mengakses aplikasi termasuk para pengunjung di Asian Games," ujarnya.
Telkomsel, lanjut dia, juga akan menyiapkan "simcard" atau kartu perdana untuk panitia, khusus edisi Asian Games sekitar 30 ribu lembar. Ada juga "track monitoring bus" sekitar 1.000 unit panitia.
"Tentunya banyak lagi yang akan kami persembahkan untuk Asian Games 2018 demi membuat harum nama Indonesia di ajang internasional. Paling tidak dari sisi telekomunikasi," ucap Sukardi.
Pihaknya juga terus berkomitmen untuk membangun bangsa Indonesia. Sebanyak 175 ribu BTS sudah dibangun dengan jangkauan yang paling luas dan kualitas paling bagus serta layanan terbaik dengan hampir 1.000 grapari di Indonesia.
"Telkomsel satu-satunya operator telekomunikasi yang saat ini masih dominan kepemilikan sahamnya adalah bangsa Indonesia. Untuk itu, menjadi kewajiban bersama menjaga karena milik Indonesia, dan milik Lombok," katanya.
Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan, mengapresiasi komitmen tinggi Telkomsel selaku BUMN, yang berkontribusi sebagai salah satu sponsor yang berkontribusi menyemarakkan pawai obor Asian Games 2018 di Pulau Lombok.
"Telkomsel memang paten. Dipakai semua orang sampai di bawah. Di mana saja pasti ada signalnya," kata Luhut. (*)
