Bayi terlantar di semak Sidakarya diurus Dinsos Bali

id Dinsos Bali,penelantaran bayi,bayi laki-laki,Sidakarya

Bayi terlantar di semak Sidakarya diurus Dinsos Bali

Dokumentasi Polresta Denpasar saat penanganan bayi laki-laki korban penelantaran bayi Sidakarya di RSUD Bali Mandara, Denpasar, Bali. (ANTARA/HO-Polresta Denpasar)

Denpasar (ANTARA) - Seorang bayi laki-laki yang ditemukan di semak-semak tepi Jalan Pengiasan X Sidakarya, Denpasar Selatan, pada Kamis (20/2) lalu kini telah ditangani Dinas Sosial (Dinsos) Bali.

“Bayi sudah dititip di yayasan setelah dinyatakan sehat, dia di Yayasan Sayangi Bali, kami langsung yang memantau karena balita ditelantarkan orang tua,” kata Kepala Dinsos Bali Luh Ayu Aryani di Denpasar, Sabtu.

Bayi yang ditelantarkan orang tuanya tersebut ditemukan sekitar pukul 05:30 Wita saat itu, ia dalam kondisi hidup dengan ari-ari menempel diduga masih berusia satu hari.

Sebelum diambil tindakan penanganan oleh Dinsos Bali, bayi laki-laki tersebut ditemukan warga dan dilarikan ke RSUD Bali Mandara tak jauh dari Sidakarya.

Setelah dinyatakan sehat ia difasilitasi di Yayasan Sayangi Bali, dimana pemantauan kesehatan dan kondisi bayi oleh Dinsos Bali sementara pemenuhan kebutuhan dasarnya ditangani langsung yayasan.

“Kami memantau perkembangan kesehatannya, dinsos pendampingan terkait izin lembaga dan proses adopsinya, pemenuhan kebutuhan dasar oleh yayasan, pemberian nama anak oleh yayasan,” ujar Aryani.

Baca juga: BP3MI bantu pemulangan bayi terlantar di Malaysia

Meski telah difasilitasi, Aryani menyampaikan proses pencarian terhadap orang tua bayi masih berlangsung oleh kepolisian.

Ia belum dapat memastikan identitas anak dan orang tuanya, namun kerap kali kasus penelantaran bayi serupa dilandasi oleh hasil hubungan di luar nikah.

Baca juga: Dinsos Mataram tangani belasan kasus bayi dan anak terlantar

“Kami tidak bisa memastikan apakah mereka asal Bali atau luar Bali mengingat banyak pendatang yang mengadu nasib di Bali, tetapi menurut pengamatan kami yang diterlantarkan atau kebanyakan mereka yang menyerahkan bayinya adalah hasil hubungan di luar nikah,” kata Aryani.

Diketahui hingga saat ini orang tua bayi laki-laki tersebut belum ditemukan, beruntung saat warga bernama Sanusi melintas hendak berbelanja pagi itu mendengar tangisan bayi sehingga segera menemukan tubuh anak tersebut dan rumah sakit menyatakannya sehat.