Mataram (ANTARA) - Aksi tawuran puluhan siswa SMAN 3 Selong Lombok Timur di lapangan Nasional Lombok Timur, Rabu (27/8) viral di media sosial (medsos).
Dalam video yang viral tersebut, terlihat jelas para siswa yang menggunakan seragam sekolah tersebut saling pukul. Sebelumnya para siswa tersebut datang ke lapangan nasional secara berkelompok. Sesampai di lapangan tanpa aba aba mereka langsung saling adu jotos.
Warga sekitar yang melihat kejadian, langsung membubarkan para siswa yang tawuran dan saling hantam tersebut.
" Kami heran melihat para siswa yang berantam tersebut, tanpa memandang ada warga sekitar di lokasi mereka berkelahi," ujar beberapa warga Gandor yang melihat aksi tersebut.
Aksi tawuranpun dibubarkan warga bersama aparat kelurahan yang melihat aksi tawuran tersebut.
Baca juga: Viral, tawuran saat nyongkolan pernikahan di Lombok Tengah berujung damai
Para siswa yang sedang saling baku hantam, saat melihat banyak warga yang datang. Mereka langsung berhamburan membubarkan diri.
"Kita tidak tahu apa penyebab mereka berkelahi " sebut warga.
Kepala SMAN 3 Selong Syawalul Fikri saat dikonfirmasi membenarkan adanya laporan siswanya berkelahi di lapangan, dan pihak sekolah langsung mendatangi TKP, namun aksi mereka telah dibubarkan warga.
"Saat mendapat laporan. Kami para guru langsung ke lokasi. Tetapi para siswa yang berkelahi itu sudah bubar," sebutnya.
Terhadap kejadian tersebut menurut Kasek pihaknya akan mengumpulkan para siswa yang tawuran tersebut. Untuk mencari penyebab mereka berkelahi.
"Kami akan kumpulkan mereka. Kami tanya apa penyebab mereka berkelahi," sebutnya.
Baca juga: Usai pesta miras di lokasi Bau Nyale, pemuda di Lotim tawuran empat luka disabet senjata tajam
Baca juga: Gara-gara dibakar api cemburu, pelajar di Lombok Timur adu jotos di kamar mandi sekolah
