Sebanyak 31 ribu UMKM di Lombok Timur dapat bantuan modal usaha

id Bantuan UMKM ,Lombok Timur ,NTB,modal usaha,UMKM

Sebanyak 31 ribu UMKM di Lombok Timur dapat bantuan modal usaha

Bupati Lombok Timur, Provinsi NTB Haerul Warisin (kanan) saat menghadiri acara launching bantuan modal bagi 31 ribu UMKM di Lombok Timur, Senin (24/11/2025). ANTARA/Akhyar Rosidi.

Lombok Timur (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Lombok Timur, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) memberikan bantuan modal usaha kepada 31 ribu pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dalam rangka meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat.

"Bantuan yang diberikan ini hendaknya dimanfaatkan dengan baik, jangan gunakan untuk bayar hutang," kata Bupati Lombok Timur Haerul Warisin saat peluncuran pemberian bantuan kepada UMKM di Lombok Timur, Senin.

Ia mengatakan bantuan yang diberikan ini khusus untuk pengusaha mikro dan bantuan ini pun akan dijadikan modal usaha agar usahanya bisa berkembang.

"Dengan modal usaha ini saya yakin, usahanya akan berkembang, sepanjang bantuan yang diberikan betul-betul dimanfaatkan," katanya.

Baca juga: Lombok Timur gelar Car Free Night untuk perkuat ekonomi UMKM

Dikatakan Iron panggilan akrab Haerul Warisin, besaran anggaran yang dialokasikan untuk mendukung pengembangan produk 31 ribu UMKM mencapai Rp20 miliar, diperuntukkan bagi pengusaha mikro, seperti pedagang bakulan, asongan dan pedagang keliling

"Besaran bantuan yang di berikan ini bervariasi dan besarannya tidak beda jauh, cukup sebagai modal bagi pedagang kecil," katanya.

Sepanjang pengusaha kecil ini, sebut bupati, menggunakan dana bantuan yang diberikan, dimanfaatkan dengan baik, usahanya pasti mengalami peningkatan, apalagi sekarang ini banyak usaha yang bisa diusahakan dengan keberadaan dapur MBG.

"Sekarang banyak dapur MBG, pedagang sayur bisa menjual sayur ke dapur MBG, seperti cabe, tomat dan sayur lain," katanya.

Baca juga: Bupati Lombok Timur targetkan 73.000 UMKM terlindungi program BPJS Ketenagakerjaan

Sepanjang sayur yang dibawa higienis, menurut Iron, pasti dapur MBG akan membelinya untuk kebutuhan program MBG tersebut.

"Ini salah satu lapangan usaha yang harus di kejar, ketimbang dapur MBG membeli bahan ke pasar. Kami meminta para pengusaha kecil mikro tidak pesimis dalam berusaha, karena bantuan serupa juga akan ada. Banyak orang kaya tak punya modal, tetapi dengan kegigihan mereka, usahanya sedikit demi sedikit menjadi besar" katanya.

Ia mengatakan bantuan yang diberikan ini tidak diberikan secara tunai, tetapi ditransfer langsung ke rekening masing-masing penerima manfaat.

"Saya tidak mau ada pemotongan meski kecil, harus disalurkan semua sesuai besaran yang diterima. Jangan mempersulit, berikan kemudahan," katanya.

Begitu juga terhadap bank penyalur jangan persulit UMKM yang mengurus uang, harus dilayani dengan baik, supaya bantuan tersebut bisa dimanfaatkan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi masyarakat

"Kalau bank macam-macam, kami akan sangsi, bank tersebut," katanya.

Baca juga: Pameran expo tingkatkan pertumbuhan ekonomi UMKM Lombok Timur

Ia mengatakan terhadap UMKM yang belum mendapat bantuan silahkan laporan, mereka akan difasilitasi untuk mendapatkan bantuan juga.

"Bagi yang belum dapat silahkan lapor ke saya, kami bantu dengan cara saya sendiri," sebutnya.

Bupati mengimbau kepada masyarakat agar bantuan ini digunakan sebaik-baiknya agar usaha para UMKM ini berkembang dan maju.

"Tidak hanya UMKM yang diberikan bantuan, pemkab juga di tahun ini akan menyalurkan beras kepada masyarakat miskin. Besaran dana untuk penyaluran beras ini mencapai Rp4 miliar," katanya.

Baca juga: Bazar UMKM Rinjani Color Run 3 dibuka! Kuota terbatas, daftar sekarang!

Pewarta :
Editor: Abdul Hakim
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.