Lombok Barat, NTB (ANTARA)- Bupati Kabupaten Lombok Barat H Zaini Arony mengatakan pihaknya berencana akan memindahkan fungsi Pelabuhan Lembar yang melayani penyeberangan feri Lombok-Bali ke Labuhan Poh di Kecamatan Sekotong.
"Rencana pemindahan itu sudah mendapat lampu hijau dari Kementerian Perhubungan yang akan segera melakukan studi kelayakan di lokasi tersebut," katanya kepada wartawan di Giri Menang (15/10).
Ia mengatakan, Kementerian Perhubungan pada 2010 sudah setuju melakukan studi kelayakan terkait pemindahan fungsi Pelabuhan Lembar ke Labuhan Poh di Sekotong.
Penyeberangan feri dari Lombok ke Bali saat ini dilayani dari Pelabuhan Lembar ke Pelabuhan Padangbai. Kalau fungsi penyeberangan dipindahkan ke Labuhan Poh, Sekotong, maka Lembar akan difungsikan penuh sebagai pelabuhan bongkar muat peti kemas.
Menurut dia, alasan pemindahan fungsi Pelabuhan Lembar khususnya penyeberangan feri ke Sekotong antara lain karena Sekotong akan menjadi destinasi baru pariwisata di Lombok Barat.
"Selain menata kawasan wisata Senggigi, pemerintah daerah pada 2010 juga menyiapkan destinasi baru pariwisata, yaitu Sekotong," katanya.
Sekotong cukup potensial untuk dikembangkan, dan pihaknya akan memberikan perhatian khusus kepada kawasan ini selain objek wisata Senggigi.
"Untuk mendukung rencana tersebut, kami akan menjalin
kerja sama dengan sejumlah pemerintah daerah di Provinsi Bali, seperti Pemkab Karangasem dan Klungkung yang memiliki objek wisata Nusa Penida," katanya.
Ia mengatakan, jika nanti penyeberangan feri ke Bali yang selama ini dari Pelabuhan Lembar benar-benar dipindahkan ke Labuhan Poh, Sekotong, maka Lembar akan difungsikan sebagai pelabuhan bongkar muat peti kemas.
"Sedangkan untuk feri dan kapal pesiar akan dilayani dari Labuhan Poh, Sekotong," katanya.(*)