Polres Lombok Barat membangun pos pantau pulau terluar

id Polres Lombok Barat,Pos Pantau,Shopia Louisa,Pulau Terluar

Polres Lombok Barat membangun pos pantau pulau terluar

Anggota Polres Lombok Barat mengecek lokasi pembangunan pos pantau pulau terluar di Kecamatan Sekotong, Kabupaten Lombok Barat, NTB. (ANTARA/HO-Polres Lobar)

Lombok Barat (ANTARA) - Kepolisian Resor (Polres) Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat, membangun Pos Pantau Pulau Terluar Shopia Louisa atau Sepatang untuk mengawasi situasi keamanan di wilayah tersebut.

Kepala Polres Lombok Barat AKBP Bagus S Wibowo, di Kabupaten Lombok Barat, Kamis, mengatakan pos pantau pulau terluar itu terletak di Dusun Panggang, Desa Persiapan Belongas, Kecamatan Sekotong, Lombok Barat.

"Semoga dengan pembangunan pos pantau tersebut bisa memudahkan dalam memantau situasi di wilayah pulau terluar Sepatang," katanya.

Selain itu, menurut dia, dengan adanya pos pantau pulau terluar dapat bermanfaat bagi masyarakat sekitar yang membutuhkan pelayanan kepolisian.

Bagus menambahkan pembangunan pos pantau tersebut direncanakan memakan waktu selama 45 hari kerja. Proses pengerjaan dimulai dengan peletakan batu pertama pada 22 September 2021.

"Pos pantau yang akan dibangun berada di atas tanah seluas 500 meter persegi dengan ukuran bangunan tipe 36," ujarnya.

Kapolsek Sekotong Iptu I Kadek Semerta menambahkan dengan pembangunan pos pantau pulau terluar, maka pengawasan di sekitar perairan laut dan daratan Pulau Sepatang semakin efektif.

"Selama ini, pengawasan dilakukan melalui kegiatan patroli sesuai dengan jadwal yang ditetapkan, tetapi dengan adanya pos pantau, kita dapat melakukan pengawasan setiap saat," ucap Kadek.

Menurut dia, tidak hanya untuk pemantauan pulau terluar, pos pantau tersebut nantinya bisa dimanfaatkan masyarakat daerah terpencil yang membutuhkan pelayanan kepolisian.

"Karena letaknya di tempat terpencil, tentunya ini untuk kepentingan masyarakat, terutama dalam menciptakan keamanan dan ketertiban masyarakat," katanya.