Mataram (ANTARA) - PT Pupuk Sriwijaya (Pusri) Palembang memberikan bantuan vaksin sebanyak 6.000 dosis kepada Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat untuk mendukung upaya penanggulangan pandemi COVID-19.
Bantuan vaksin COVID-19 jenis Sinopharm tersebut diserahkan oleh Direktur Keuangan dan Umum PT Pusri Palembang Saifullah Lasindrang, bersama Kepala Kantor Pemasaran Pusri Wilayah NTB, Eman Haris, kepada Kepala Dinas Kesehatan NTB dr H Lalu Hamzi Fikri, di Mataram, Rabu.
Hadir juga perwakilan dari Rumah Sakit Pusri Palembang Dr Prisia Rizky, untuk menjamin vaksin telah disimpan sesuai dengan prosedur suhu penyimpanan serta memastikan bahwa Dinas Kesehatan setempat akan melaksanakan pendistribusian vaksin kepada masyarakat sesuai dengan sistem P-Care Vaksin Gotong Royong Bio Farma.
"Bantuan vaksin itu diberikan sebagai respon atas permintaan dari pemerintah daerah serta diinisiasi permintaannya ke Pusri dari anggota Komisi IV DPR RI Fraksi PAN Daerah Pemilihan NTB 1 Pulau Sumbawa, H Muhammad Syafrudin," kata Direktur Keuangan dan Umum PT Pusri Palembang Saifullah Lasindrang.
Ia mengatakan bantuan tersebut juga merupakan wujud komitmen Pusri sebagai salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang dituntut berkontribusi dalam hal membantu menangani pandemi khususnya di daerah-daerah pemasaran Pusri.
Saifullah menambahkan sebanyak 6.000 dosis vaksin tersebut akan didistribusikan penggunaannya untuk masyarakat di Pulau Sumbawa, yakni di Kabupaten Bima, Dompu dan Sumbawa.
Setelah penyerahan kepada Dinas Kesehatan NTB, selanjutnya vaksin akan didistribusikan ke Dinas Kesehatan Kabupaten Bima, Dompu dan Sumbawa, dan akan diteruskan ke puskesmas, rumah sakit, dan sentra layanan vaksinasi di kabupaten setempat,
"Target sasaran vaksin di tiga kabupaten tersebut masing-masing sebanyak 2.000 orang," ujarnya.
Saat ini, kata dia, cakupan vaksinasi di NTB belum memenuhi target yang ditetapkan. Oleh sebab itu, dengan adanya bantuan program Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (CSR) Pusri tersebut, diharapkan dapat bermanfaat untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat.
Selain itu, dapat membantu percepatan capaian target vaksinasi 100 persen di NTB, khususnya di Kabupaten Kabupaten Bima, Dompu dan Sumbawa.
"Vaksinasi merupakan salah satu ikhtiar kita bersama dalam melawan pandemi COVID-19, dan juga untuk melindungi diri sendiri, keluarga dan masyarakat," kata Saifullah.
Kepala Dinas Kesehatan NTB dr H Lalu Hamzi Fikri mengapresiasi kepedulian Pusri Palembang yang telah memberikan bantuan vaksin COVID-19 sebanyak 6.000 dosis.
Ia berharap dengan bantuan tersebut bisa mempercepat capaian 70 persen jumlah orang yang sudah diberikan vaksin, baik untuk dosis pertama maupun dosis kedua.
"Persentase orang yang sudah divaksin dosis pertama sebanyak 69 persen secara keseluruhan NTB. Mudahan dalam dua tiga hari bisa mencapai 70 persen dengan adanya bantuan dari Pusri," katanya.
Berita Terkait
Stok pupuk urea subsidi capai 200.682 ton
Sabtu, 16 Desember 2023 8:54
Pusri Palembang dapatkan amanah distribusikan pupuk bersubsidi di NTB
Rabu, 16 Juni 2021 19:44
Ronaldinho latih pesepakbola muda Palembang
Kamis, 24 Januari 2019 9:57
TTS akibat vaksin AstraZeneca sangat langka
Rabu, 1 Mei 2024 19:43
Calon jamaah haji Mataram disiapkan vaksin COVID-19
Jumat, 1 Maret 2024 14:21
AI dan big data bisa percepat pengembangan obat baru
Sabtu, 10 Februari 2024 12:05
RSUP Adam Malik Medan Sumut siap melayani pasien COVID-19
Selasa, 12 Desember 2023 5:46
Katalin Kariko dan Weissman raih Nobel Kedokteran temuan vaksin COVID-19
Senin, 2 Oktober 2023 20:15