Dinkes: Penerapan protokol kesehatan bisa mencegah cacar monyet

id Cacar monyet ,Lombok Tengah

Dinkes: Penerapan protokol kesehatan bisa mencegah cacar monyet

Warga jalani vaksinasi COVID-19 di Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (ANTARA/Akhyar)

Praya, Lombok Tengah (ANTARA) - Dinas Kesehatan Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat menyatakan penerapan protokol kesehatan COVID-19 dengan disiplin bisa mencegah munculnya penyakit cacar monyet.

"Untuk mencegah penyebaran cacar monyet itu kita harus tetap mematuhi protokol kesehatan dengan tetap memakai masker dan cuci tangan," kata Kepala Dinas Kesehatan Lombok Tengah, Suardi di Praya, Selasa.

Selain itu, hal yang harus dilakukan masyarakat supaya tidak terkena penyakit cacar monyet adalah menerapkan pola hidup bersih dan sehat. Di antaranya dengan menjaga lingkungan dan kesehatan, sehingga berdampak pada kesehatan orang lain dan lingkungan sekitar.

"Pola hidup bersih juga bisa mencegah kita terkena penyakit," katanya.



Sementara itu, untuk kasus cacar monyet di Lombok Tengah hingga saat ini belum ditemukan atau masih dalam zona hijau. Selain itu, kasus COVID-19 hingga saat ini juga tidak ada penambahan kasus baru.

Oleh sebab itu, pihaknya tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dengan penyakit cacar monyet tersebut.

"Kasus cacar monyet masih belum ada," katanya.

Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO) telah menetapkan status darurat kesehatan masyarakat global terkait penyakit cacar monyet.

Dalam hal ini, pemerintah melalui Kementerian Kesehatan telah mengeluarkan surat edaran agar waspada terhadap cacar monyet di negara non endemik. Nantinya, ada jalur pembatasan untuk melakukan pengawasan ketat sejak dini.

Kemenkes telah menyiapkan 1.500 reagen/cairan pendeteksi cacar monyet yang akan dikirim secara bertahap ke seluruh laboratorium kesehatan di Indonesia.*



Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Dinkes: Penerapan protokol kesehatan bisa cegah cacar monyet