Praya, Lombok Tengah (ANTARA) - Bupati Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, H Lalu Pathul Bahri mengatakan festival pesona Bau Nyale (menangkap cacing laut) yang merupakan tradisi masyarakat sasak itu merupakan ajang untuk mempromosikan kebudayaan kepada wisatawan atau dunia luar.
"Ini merupakan kesempatan yang sangat baik bagi kita semua untuk berkenalan dan mengenal lebih jauh tentang budaya dan tradisi masyarakat Lombok Tengah," katanya saat membuka acara malam puncak perayaan Bau Nyale di Pantai Tanjung An, Jumat.
Ia mengatakan malam ini warga berkumpul di sini untuk menyambut satu acara yang sangat spesial bagi Lombok Tengah, NTB, dan seluruh masyarakat Indonesia, yaitu festival pesona Bau Nyale di Pantai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika.
Bau Nyale adalah salah satu tradisi yang sangat penting bagi masyarakat Lombok Tengah, dan merupakan bagian dari budaya dan kebudayaan yang kaya dan khas dari daerah ini.
"Setiap tahun masyarakat Lombok Tengah menyambut datangnya Bau Nyale dengan antusias dan kebahagiaan yang luar biasa," katanya.
Ia mengatakan festival pesona Bau Nyale ini merupakan kesempatan yang sangat baik bagi semua untuk berkenalan dan mengenal lebih jauh tentang budaya dan tradisi masyarakat sasak.
"Kita juga dapat menikmati berbagai kegiatan yang menyenangkan, seperti pemandangan indah, pertunjukan budaya, dan banyak lagi yang lainnya," katanya.
Tetapi, di balik semua kebahagiaan dan kemeriahan acara ini, pihaknya berharap penyelenggaraan tradisi ini juga harus memperhatikan dan mempertahankan tradisi serta budaya warga Lombok Tengah.
"Kita harus memastikan bahwa kita tidak hanya menikmati acara ini, tetapi juga memastikan bahwa budaya dan tradisi kita diteruskan dari generasi ke generasi," katanya.
Oleh karena itu, Bupati mengajak semua bersatu dan bekerja sama untuk memastikan bahwa festival pesona bau nyale 2023 ini menjadi acara yang berkesan dan membawa banyak manfaat bagi masyarakat Lombok Tengah.
"Sampai dengan saat ini, perhatian besar selalu dicurahkan pemerintah pusat bagi masyarakat Lombok Tengah. Hal ini sangat kami syukuri dan semoga perhatian serupa akan terus diberikan untuk masyarakat NTB," katanya.*
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Festival Bau Nyale 2023 ajang promosi kebudayaan pada wisatawan
Berita Terkait
Tradisi Bau Nyale di Mandalika Lombok
Senin, 4 Maret 2024 10:12
Festival Bau Nyale jadi penggerak ekonomi di Lombok
Jumat, 1 Maret 2024 19:59
"Bau Nyale" 2024 di Mandalika Lombok libatkan ribuan pedagang
Jumat, 1 Maret 2024 16:43
Ribuan warga tangkap jutaan "nyale" di Pantai Seger Mandalika
Jumat, 1 Maret 2024 12:47
Ratusan anggota Polri amankan tradisi Bau Nyale di KEK Mandalika
Kamis, 29 Februari 2024 15:14
Menyelaraskan tradisi "Bau Nyale" dengan pengembangan KEK Mandalika Lombok
Kamis, 29 Februari 2024 9:14
Karnaval Bau Nyale tampilkan 1.000 Putri Mandalika
Rabu, 28 Februari 2024 19:15
Polda NTB siapkan pengamanan khusus gelaran tradisi Bau Nyale 2024
Selasa, 27 Februari 2024 16:09