Mataram, (Antara) - Dr I Komang Gerudug resmi menjadi Ketua Ikatan Dokter Indonesia Nusa Tenggara Barat periode 2014-2017 setelah bersama pengurus lainnya dilantik dan diambil sumpahnya oleh Sekjen PB IDI dr Daeng M Faqih.
"Pengurus IDI NTB dilantik dan diambil sumpahnya Sabtu (6/9) bersamaan dengan pelantikan dan pengambilan sumpah pengurus IDI Cabang Kabupaten Lombok Barat dan Kabupaten Lombok Utara," katanya di Mataram, Senin.
Pelantikan pengurus IDI NTB itu dihadiri oleh Asisten II Setda NTB H Lalu Gita Aryadi, Kepala Dinas Kesehatan NTB drg Eka Junaidi, Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Mataram Prof Dr dr Mulyanto.
Gerudug mengaku sudah menyusun kepengurusan sejak dirinya terpilih sebagai ketua pada musyawarah kerja IDI NTB pada 15 Februari 2015. Seluruh pengurus tersebut sudah disetujui oleh PB IDI, sehingga dilakukan pelantikan dan pengambilan sumpah.
Pelantikan pengurus IDI NTB bersamaan dengan pelantikan dan pengambilan sumpah Pengurus IDI Cabang Lombok Barat dan IDI Cabang Lombok Utara. Sebelumnya, kedua pengurus itu menjadi satu sebelum Kabupaten Lombok Utara resmi menjadi daerah otonom pada 2008.
"Seluruh pengurus IDI NTB siap untuk menjaga amanah yang diberikan oleh rekan-rekan dokter yang ada di daerah ini," ujarnya.
Asisten II Setda NTB H Lalu Gita Aryadi mengharapkan seluruh dokter di NTB bekerja dan memberikan layanan terbaik kepada masyarakat.
"Gubernur NTB menitip pesan lewat saya agar para dokter memberikan pengabdiannya dengan niat yang tulus dan ikhlas," ujarnya.
Gubernur juga berpesan, kata Gita, agar para dokter terus menambah pengetahuan karena layanan kesehatan pada masa mendatang akan semakin menantang.
Menurut dia, dengan adanya kemajuan teknologi informasi di bidang kesehatan, para dokter dituntut untuk memberikan pelayanan kesehatan yang memuaskan. Oleh sebab itu, peningkatan kompetensi harus terus dilakukan.
"Di era teknologi yang semakin maju, peningkatan kompetensi mutlak dilakukan oleh para dokter. Jika tidak, maka kita tidak akan mampu bersaing dengan para dokter dari luar," katanya.