Catatan Ary Juliyant: Merajut Mimpi Sihir Menyihir buat kita bersama

Mataram (ANTARA) - Sihir bukan hanya ada dikisahnya Harry Potter saja. Namun ada juga di keseharian kita.

Dalam pemaknaan kesenian saya, SIHIR yang berarti memberikan kesungguhan ketulusan dalam dalam hal berkarya. 

Saya ingat, keinginan menumbuhkan mimpi menampilkan SiSasa dengan sajian lagu-lagu karya Kang Osenk Rahadyan Shalat ini, sudah lumayan lama dipendam menunggu momentum yang pas buat direalisasikan oleh Imaji RienRin Kristianti dan Kang Osenk serta kawan- kawan yang memang mendukung ide ini. 

Seperti ketika seorang perajut benang yang sedang membuat selembar taplak meja yang begitu sabar diselesaikan. Sampai akhirnya selesailah taplak itu membentang di atas meja ROOM untuk dijadikan alas SiSasa berkiprah di ranah Musik Indonesia dan dunia. 

Taplak ini bukan hanya untuk SiSasa saja, tetapi nampaknya diniatkan mampu menampung mimpi-mimpi semangat Kesenian para sahabat  yang berseliweran paling tidak di Pulau Lombok.  

SiSasa dengan SISI LAIN baru memulai debut nya di ajang SIHIR MENYIHIR dalam Dunia Kesenian kita. Dimulai dengan beberapa lagu sebelumnya yang dinyanyikan SiSasa, seperti lagu PERNAH ADA SANG BRAGA STONE, FOLLOW ME (cover John Denver) yang semuanya bisa diakses di YouTube. 

Termasuk isi album mini  SISI LAIN yang baru saja di-release tanggal 12 Maret 2023 kemarin, kemudian kini saatnya SiSasa yang kelahiran Mataram ini berangkat melangkah menajamkan karir nya di dunia musik. Juga termasuk menulis lagu maupun membuat kekaryaan lainnya. 

Semoga moment Launching kemarin "di atas taplak meja ROOM" kian menyemangati sahabat-sahabat Musik lainnya bergerak bareng saling ber-kontribusi demi terbangunnya sebuah cita- cita lainnya, menunjukkan kepada seantero bumi bahwa Lombok ataupun NTB mampu menjadi salah satu Serambi Seni yang ada selain Bandung, Yogyakarta dan seterusnya. 

Paling tidak menjadi satu titik penting diperhitungkan dalam Kesenian di Indonesia Tengah. Aamiin.