Wabup Lombok Tengah: Usulan Musrenbang ditindaklanjuti sesuai keuangan daerah

Praya, Lombok Tengah (ANTARA) - Wakil Bupati Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, HM Nursiah mengatakan, usulan dalam Musrenbang kecamatan bakal ditindaklanjuti sesuai dengan kemampuan keuangan daerah.

"Sebagai upaya menindaklanjuti hasil pembahasan saat Musrenbang,  dari Badan Perencanaan Pembangunan, Riset, dan Inovasi Daerah bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lainnya mulai melakukan pembahasan untuk menghadapi hasil Musrenbang dengan ukuran kemampuan daerah," katanya seusai acara rapat tersebut di Praya, Selasa.

Ia mengatakan, kondisi keuangan daerah Lombok Tengah sangat terbatas, karena masih dalam masa- masa transisi pandemi, sehingga penting dilakukan pembahasan kaitan dengan apa yang menjadi hasil dari Musrenbang tingkat kecamatan beberapa waktu lalu.

"Intinya hasil ini akan menjadi referensi atau bahan untuk menghasilkan Rencana Kerja Perangkat Daerah (RKPD) untuk Musrenbang Kabupaten,” katanya.

Saat Musrenbang tingkat kecamatan diketahui  masih banyak yang mengusulkan  perbaikan infrastruktur jalan, ketersediaan air bersih, hingga sarana pendidikan yaitu perbaikan kondisi sekolah.

"Banyak hal yang menjadi usulan di kecamatan dibahas juga untuk ditetapkan menjadi RKPD pada Musrenbang Kabupaten,” katanya.

Meski dana transfer dari pusat mengalami peningkatan, namun dana tersebut sudah jelas penggunaannya dan tidak bisa diganggu gugat oleh daerah.

“Contoh Dana Alokasi Umum (DAU) tahun ini diarahkan untuk gaji PPPK, penguatan kaitan dengan kesehatan, pendidikan, dan lainnya," katanya.

Dengan kondisi keuangan daerah yang terbatas, dan usulan dari masyarakat cukup banyak, tentu membutuhkan keuangan yang cukup banyak dan penting untuk dilakukan pembahasan terkait usulan dari masyarakat ini.

“Yang jelas ini merupakan pembahasan yang dilakukan oleh masing- masing bidang di Baperinda bersama OPD terkait, dengan membahas isu yang berkembang saat Musrenbang kecamatan dan bagaimana  menyelesaikan usulan itu,” katanya.