Medan (ANTARA) - Eks penyerang tim nasional Indonesia Saktiawan Sinaga memuji jajaran asisten tim nasional U-22 yang mendampingi pelatih kepala Indra Sjafri selama SEA Games 2023 di Kamboja. "Dengan semua pengalamannya, masukan-masukan mereka berarti untuk pemain timnas," ujar Saktiawan kepada ANTARA di Medan, Jumat.
Staf pelatih timnas U-22 Indonesia untuk SEA Games 2023 terdiri dari Indra Sjafri sebagai pelatih kepala, lalu Bima Sakti, Eko Purjianto dan Kurniawan Dwi Yulianto di kursi asisten, kemudian pelatih fisik Alex Aldha dan pelatih kiper Sahari Gultom.
Indra, yang juga direktur teknik PSSI, merupakan pelatih yang membawa Indonesia menjuarai Piala AFF U-19 2013 dan Piala AFF U-22 2019. Sementara Bima Sakti, saat masih aktif bermain pernah menjadi kapten timnas Indonesia.
Dia kini menjabat pula sebagai pelatih timnas U-16 dan pernah mengantar skuadnya merebut gelar kampiun Piala AFF U-16 2022. Eko Purjianto berstatus sebagai bek sebelum gantung sepatu dan juga pernah memperkuat timnas Indonesia.
Sebelumnya, Eko sudah pernah mendampingi Indra Sjafri sebagai pelatih timnas U-19. Kerja sama mereka berbuah trofi juara Piala AFF U-19 2013. Kemudian Kurniawan Dwi Yulianto, eks penyerang subur timnas Indonesia, sudah mencatatkan kariernya sebagai pelatih di beberapa klub termasuk Sabah FC (Malaysia). Dia juga asisten pelatih tim Italia Como 1907.
Terakhir, Alex Aldha dan Sahari Gultom, sebelumnya bekerja bersama pelatih Shin Tae-yong di timnas Indonesia. Mereka berada di bawah komando Shin pada tahun 2019-2022.
Dari nama-nama tersebut, Saktiawan Sinaga sangat mengenal Kurniawan dan Sahari. Saktiawan pernah memperkuat timnas Indonesia bersama Kurniawan. Sementara Saktiawan dan Sahari sama-sama menyandang gelar legenda PSMS Medan.
Baca juga: Prediksi susunan pemain Timnas U-22 Indonesia vs Filipina
Baca juga: Pemain di luar negeri bisa naikkan mental timnas U-22
"Dengan adanya mereka, saya yakin pelatih Indra Sjafri sangat terbantu. Asisten-asisten pelatih itu juga bisa membimbing pemain baik di dalam maupun luar lapangan," kata Saktiawan. Timnas U-22 Indonesia akan memulai petualangan di cabang olahraga sepak bola putra SEA Games 2023 dengan menghadapi Filipina pada Sabtu mulai pukul 16.00 WIB di Stadion Olympic, Phnom Penh, Kamboja.
Di Pesta Olahraga Asia Tenggara terkini itu, Indonesia berada di Grup A bersama tuan rumah Kamboja, Myanmar, Filipina dan Timor Leste. Skuad "Garuda Muda" ditargetkan membawa pulang medali emas cabang olahraga sepak bola putra SEA Games 2023. Terakhir kali Indonesia mendapatkan medali tersebut adalah pada SEA Games 1991. Satu medali emas lain direbut di SEA Games 1987.