Magetan (ANTARA) - Panitia Penyelidik Kecelakaan Pesawat Udara (PPKPU) Mabes TNI AU, Kamis, turun ke lokasi kejadian di Desa Geplak, Kecamatan Karas, Kabupaten Magetan, Jawa Timur untuk menyelidiki penyebab jatuhnya Pesawat Hercules C-130 (20/5).
"Tim investigasi sudah masuk lebih awal, tapi sekarang PPKPU turun ke lapangan untuk menindaklanjuti hasil investigasi awal itu, karena tim PPKPU sendiri baru terbentuk," kata Kepala Dinas Keselamatan Pesawat dan Kerja, Mabes TNI AU, Marsekal Pertama TNI I Wayan Suwitra.
Didampingi Komandan Pangkalan TNI AU (Danlanud) Iswahyudi, Marsekal Pertama TNI Bambang Samoedra, Wayan mengatakan persiapan penyelidikan sudah dilakukan mulai dari pengamanan lokasi kejadian hingga pembentukan tim/panitia yang dibutuhkan.
"Panitia itu meliputi tim manusia, tim material, tim media, tim misi, dan tim manajemen. Langkah utama dari tim-tim itu akan mengecek ke lokasi," katanya.
Senada dengannya, Bambang Samoedra menambahkan penyebab kecelakaan pesawat Hercules itu hingga kini masih dalam penyelidikan PPKPU yang bekerjasama dengan pihak terkait di Magetan.
"Tim evakuasi sudah turun ke lapangan untuk melakukan evaluasi. Tim itu dibentuk sendiri oleh Mabes TNI AU, karena hasilnya akan dilaporkan ke Kepala Staf TNI AU, sedangkan kami di Magetan hanya membantu," katanya.
Menurut dia, kapasitas Lanud Iswahyudi hanya melakukan evakuasi korban dan penyerahan korban.
"Evakuasi dilakukan dengan memotong badan pesawat agar korban yang terjepit dapat diangkat," katanya.
Selain PKPU, di lapangan terlihat tim-tim lain seperti Basarnas Kantor Cabang Surabaya, tim DVI (Disaster Victims Identification), dan Base Operasi Lanud Iswahyud, telah bekerja cepat. (*)