Kendari (ANTARA) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Kendari, Sulawesi Tenggara menyebutkan potensi hujan ringan dan sedang diperkirakan terjadi di wilayah Kabupaten Kolaka dan Kolaka Timur.
Koordinator Bidang Observasi dan Informasi Stasiun Meteorologi Maritim BMKG Kendari Faizal Habibie dalam pernyataan resmi di Kendari, Rabu, mengatakan, dua wilayah kabupaten yang diperkirakan ada hujan ringan itu hanya terjadi pada spot-spot tertentu saja. "Jadi hanya beberapa wilayah kecamatan saja yang diperkirakan hujan, sementara kecamatan lainnya tetap cerah berawan seperti daerah lain di Sultra," ujaranya.
Ia menyebutkan, di Kabupaten Kolaka, hanya diperkirakan hujan pada wilayah Kecamatan Wundulako, Kolaka dan Baula. Begitu juga di Kabupaten Kolaka Timur terjadi di Kecamatan Tirawuta, Loea, Ladongoi, Poli-Polia dan Lalolae.
Secara umum, lanjut Faizal, dari seluruh wilayah kabupaten/kota di Sultra baik sore maupun hingga malam hari umumnya cerah berawan. Suhu udara berkisar 23 - 33 derajat celcius dengan kelembaban udara antara 45 - 95 persen dengan angin bertiup dari Timur Laut - Tenggara per 2 - 30 kilometer per jam.
Di bagian lain, kata Faizal Habibie, BMKG juga memonitor jalur penyeberangan, terkait peringatan dini gelombang dan kawasan wisata bahari masih tergolong aman bagi masyarakat untuk beraktivitas.
Baca juga: Wilayah Jaksel diprediksi hujan pada Rabu siang
Baca juga: Cuaca di NTB diprakirakan hujan ringan
Peringatan dini gelombang yang terjadi mulai pukul 08.00 sampai dengan pukul 20.00 Wita, gelombang sedang dengan ketinggian 1,25 meter hingga 2,5 meter terjadi pada beberapa wilayah perairan di Sultra maupun di luar wilayah tersebut.
Berita Terkait
Dapur umum siap bantu sahur-buka puasa korban banjir Kendari
Selasa, 12 Maret 2024 7:17
BMKG Kendari prediksi hujan ringan di kepulauan
Rabu, 26 April 2023 10:03
BMKG Kendari prakirakan Kabupaten Wakatobi hujan ringan
Senin, 6 Februari 2023 9:21
Puluhan Warga Mataram Lakukan Aksi Gunduli Kepala
Jumat, 21 Agustus 2015 15:53
Haji- 60 Persen Calon Haji Mataram Risiko Tinggi
Rabu, 19 Agustus 2015 21:37
Bupati Sumbawa Barat Evaluasi Jelang Akhir Jabatan
Selasa, 11 Agustus 2015 7:40
Legislator Kecewa Anggaran Sosial Minim Dialokasikan Pemprov NTB
Rabu, 5 Agustus 2015 23:18
Anggaran pengamanan pilkada sumbawa barat rp1,5 miliar
Jumat, 31 Juli 2015 15:01