Kabupaten Bogor (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Bogor, Jawa Barat, membantu para pelaku usaha dalam memperluas jaringan pemasaran produk lokal asal daerahnya untuk bisa menembus pasar global. Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bogor Burhanudin di Bogor, Minggu menjelaskan, Pemkab Bogor melalui beberapa dinas teknis terus mendukung dan melakukan pendampingan bagi pelaku IKM dan UMKM agar terus berkembang.
"Kami lakukan pendampingan perizinan, produksi, kemasan, sertifikasi, termasuk teknis produksi, manajemen, pemasaran serta memperluas jaringan," kata Burhan.
Salah satu upaya yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Bogor adalah menjadikan Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperdagin) anggota emas atau Gold Membership di platform Alibaba.com untuk mewadahi para pelaku usaha di Kabupaten Bogor. "Pemkab Bogor telah melakukan kegiatan pelatihan digital marketing bagi UMKM dengan Shopee, Lazada, Bukalapak, Belanja.com, Blibli.com, Marketplace dan lainnya," kata Burhan.
Di samping itu, Pemerintah Kabupaten Bogor juga telah menerbitkan Peraturan Bupati nomor 38 tahun 2021 tentang pengembangan ekonomi kreatif. Pengembangan ekonomi kreatif diarahkan kepada 16 subsektor, yaitu aplikasi dan game developer, arsitektur, desain interior, desain komunikasi visual, desain produk, fashion, film, animasi dan video, fotografi, kriya, kuliner, musik, penerbitan, periklanan, seni pertunjukan, seni rupa serta televisi dan radio.
"Saya harap sinergi dan kolaborasi stakeholder untuk sebesar-besarnya memanfaatkan teknologi digital untuk kemajuan dan kesejahteraan UMKM serta mendorong pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Bogor," tuturnya.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), jumlah Industri Kecil Menengah di Kabupaten Bogor hingga akhir 2021 tercatat sebanyak 1.202 dengan jumlah investasi sekitar Rp4,4 triliun dan menyerap tenaga kerja sebanyak 99.413 orang.
Baca juga: BCA Bali Autoshow 2023 beragam promosi KKB, KSM dan KPR
Baca juga: Inovator digital dibutuhkan untuk majukan UMKM
Pada periode yang sama, jumlah koperasi di Kabupaten Bogor sebanyak 1.779 unit dan UMKM formal sebanyak 20.967 unit dengan penyerapan tenaga kerja sebesar 47.414 orang. Kemudian, pada sektor ekonomi kreatif pertumbuhan UMKM berkembang cukup pesat. Hasil kurasi Disbudpar Kabupaten Bogor, terdapat 170 lebih data awal potensi UMKM berbasis ekonomi kreatif, tetapi baru 73 UMKM yang masuk dalam kategori ekonomi kreatif.
Berita Terkait
BSN mendukung peningkatan produk UMKM Lombok Tengah
Jumat, 3 Mei 2024 15:47
Sentra olahan pangan dukung produk IKM di Lombok Tengah
Jumat, 3 Mei 2024 13:42
Dekranasda siapkan rumah produksi batik Mataram NTB
Kamis, 2 Mei 2024 16:32
Produk konversi kendaraan SMKN 3 Mataram mampu tekan emisi karbon
Rabu, 1 Mei 2024 12:46
Pelaku industri kecil dan menengah di Mataram dapat bimtek sertifikasi produk
Kamis, 25 April 2024 15:54
Produk memicu kanker paru hingga tampilan Megan Fox
Jumat, 19 April 2024 7:15
Pembukaan kedai kopi di Seoul tingkatkan ekspor produk RI
Rabu, 17 April 2024 17:44
Pengusaha produk spa di Bali butuh SDM
Minggu, 14 April 2024 5:20