Pemkot Mataram Distribusi Puluhan Hewan Kurban

id QURBAN NTB

Hewan kurban yang kami distribusikan sebanyak 47 ekor, terdiri atas 20 ekor sapi dan 27 ekor kambing

Mataram (Antara NTB)- Pemerintah Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, hari ini mendistribusikan sebanyak puluhan ekor hewan kurban ke sejumlah panti asuhan, lembaga pendidikan, yayasan, dan lembaga masyarakat yang dinilai berhak di kota itu.

"Hewan kurban yang kami distribusikan sebanyak 47 ekor, terdiri atas 20 ekor sapi dan 27 ekor kambing," kata Kepala Bagian Kesra Setda Kota Mataram H Syaekhul Islam di Mataram, Senin.

Syaekhul yang ditemui di sela penyerahan hewan kurban oleh Wali Kota Mataram ke Panitia Hari Besar Islam (PHBI) Kota Mataram mengatakan, dari total 47 ekor hewan kurban itu sebanyak lima ekor sapi dipotong di halaman kantor wali kota.

Sisanya, kata Kabag Kesra, distribusikan ke sejumlah panti asuhan, lembaga pendidikan, yayasan, dan lembaga masyarakat yang dinilai berhak.

Dikatakan, jumlah sapi yang dipotong di halaman kantor wali kota, bertambah dari rencana semula sebanyak empat ekor dengan pertimbangan satu ekor sapi untuk antisipasi adanya warga yang tidak dapat kupon.

"Awalnya kita akan memotong empat ekor dengan 500 kupon, tetapi setelah dipertimbangkan ditambah satu ekor untuk antisipasi warga yang datang tapi tidak dapat kupon," katanya.

Ia mengatakan penambahan sapi yang dipotong di halaman kantor wali kota itu juga seiring dengan terlampauinya target penghimpunan hewan kurban oleh pemerintah kota.

Dimana tahun ini pemerintah kota menargetkan akan menghimpun 43 ekor hewan kurban yakni 13 sapi dan 30 ekor kambing dari sejumlah satuan kerja perangkat daerah (SKPD) di kota ini.

"Tapi, Alhamdulillah kita mendapatkan 20 sapi dan 27 kambing," sebutnya.

Bertambahnya jumlah hewan kurban itu, menurutnya, karena adanya pendistribusian hewan kurban dari beberapa pihak swasta diantaranya dari perbankkan dan PT Newmont Nusa Tenggara.

Kegiatan pemotongan lima ekor sapi di halaman kantor wali kota, dilanjutkan dengan pembagian daging kurban kepada masyarakat yang sudah memiliki kupon.

Proses pembangian tersebut berjalan relatif tertib dan lancar dengan dijaga ketat aparat kepolisian dan Satpol PP Kota Mataram, meskipun masih ada saja warga yang mengaku tidak mendapat bagian. (*)