Jakarta (ANTARA) - Tim Nasional Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) menyarankan masyarakat dan para tokoh untuk tidak malu-malu menunjukkan dukungan politik mereka kepada peserta Pilpres 2024.
"Masyarakat kami imbau dan para tokoh untuk tidak lagi menjadi pendukung yang tersembunyi; tetapi sudah mulai bangkit, muncul, untuk mengkonsolidasikan di masyarakat supaya menjadi lebih masif," kata Pelatih Kepala Timnas AMIN, Ahmad Ali, dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Senin.
Ali menambahkan bahwa menjelang pemungutan suara Pemilu 2024, kebutuhan untuk melakukan perubahan di masyarakat semakin tinggi dan keberanian melawan tekanan juga semakin nyata.
Dia pun berharap akan semakin banyak orang yang memang betul-betul berani menyampaikan dan memperlihatkan keinginan untuk melakukan perubahan.
"Menebar ancaman lewat podcast sebaiknya itu tidak perlu dilanjutkan, karena itu hanya akan membuat kerisauan, hanya akan membuat kegaduhan," katanya mengingatkan.
Wakil ketua umum Partai NasDem itu juga mendesak para tokoh yang tidak sepakat dengan calon tertentu untuk turun ke lapangan menggalang masyarakat, membentuk relawan, serta bekerja memenangkan pasangan calon usungan mereka.
"Daripada kemudian berteriak pemakzulan dan lain-lain, itu tidak bagus untuk demokrasi kita, tidak bagus untuk bangsa kita; karena ketika itu terjadi, biayanya terlalu mahal untuk bangsa ini," tegasnya.
Ali juga mengimbau tokoh-tokoh oposisi untuk mengambil bagian dalam proses demokrasi dengan terlibat langsung, mengedukasi masyarakat, dan mengumpulkan logistik untuk membantu pasangan calon pilihannya.
"Dengan cara terjun ke masyarakat, memasang baliho, melakukan konsolidasi, merekrut relawan, dan sebagainya; supaya terjadi dinamisasi di lapangan, di tengah masyarakat. Ketimbang berkoar-koar di podcast, itu hanya akan membuat suasana gaduh. Padahal ruang demokrasi itu sangat terbuka," jelasnya.
Ali pun bersyukur para relawan pendukung AMIN cukup militan dan mau berkorban uang, pikiran, dan tenaga untuk memenangkan pasangan calon Anies-Muhaimin. Menurut dia, para relawan adalah pahlawan. Para relawan adalah kapten tim sesungguhnya yang tersebar di seluruh Indonesia.
"Kalau orang yang pantas diberi penghargaan adalah para relawan yang memang bekerja secara masif. Betul-betul bekerja tanpa pamrih, betul-betul bekerja atas kerisauan mereka melihat kondisi Indonesia saat ini," ungkapnya.
Dia mengatakan keinginan untuk melakukan perubahan itu sebenarnya datang dari relawan, karena mereka merasakan kesulitan dan tekanan hidup hingga peduli terhadap kondisi demokrasi saat ini.
"Itu yang membuat mereka bekerja tanpa pamrih. Bahwa mereka adalah pahlawan, mereka orang-orang yang tak ternilai harganya, tidak bisa dinilai dengan rupiah," ujar Ahmad Ali.
Baca juga: Survei Praxis PR: Mahasiswa tak terpengaruh politik uang
Baca juga: Sekjen Gerindra Ahmad Muzani sebut Indonesia butuh pemimpin paham geopolitik
Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menetapkan tiga peserta Pilpres 2024, yakni pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD nomor urut 3.
Masa kampanye Pemilu 2024 berlangsung mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari. Setelah masa kampanye, ada masa tenang pada 11-13 Februari. Kemudian, jadwal pemungutan suara berlangsung serentak pada 14 Februari 2024.
Berita Terkait
Ahmad Ali dan Abdul Karim klaim kemenangan di Pilkada Sulawesi Tengah 2024
Kamis, 28 November 2024 13:19
Grand Imam of Nabawi Mosque fulfills long-held wish to visit Indonesia
Sabtu, 12 Oktober 2024 4:01
Imam Besar Masjid Nabawi promosikan Islam toleran dan moderat di Indonesia
Selasa, 8 Oktober 2024 10:25
Ditahan KPK, Berikut peran Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor dalam korupsi di BPPD
Selasa, 7 Mei 2024 19:22
KPK tahan Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor kasus dugaan korupsi di BPPD
Selasa, 7 Mei 2024 17:44
Kedatangannya ke rumah Prabowo tidak bahas politik
Selasa, 23 April 2024 19:39
Jadi tersangka korupsi insentif pegawai, KPK cegah Bupati Sidoarjo ke luar negeri
Selasa, 16 April 2024 14:00
KPK tetapkan Bupati Sidoarjo tersangka korupsi insentif pegawai
Selasa, 16 April 2024 13:54