IAIH Pancor Lombok Timur luncurkan KKN Nasional berbasis soft skill ke Jatim

id IAIH Pancor,lombok timur,KKN Nasional ,soft skill,jatim

IAIH Pancor Lombok Timur luncurkan KKN Nasional berbasis soft skill ke Jatim

Wakil Rektor III IAIH Pancor, Dr. H. Abdul Hayyi Akrom, M.Pd (ANTARA/HO-IAIH Pancor)

Program ini menjadi bagian penting dari syiar kampus IAIH Pancor di Tanah Air
Lombok Timur (ANTARA) - Institut Agama Islam Hamzanwadi (IAIH) Pancor, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB) merealisasikan program nasional dengan meluncurkan kuliah kerja nyata (KKN) berbasis soft skill ke Jawa Timur. 

"Program ini menjadi bagian penting dari syiar kampus IAIH Pancor di Tanah Air," kata  Wakil Rektor III IAIH Pancor, Dr. H. Abdul Hayyi Akrom, M.Pd di Lombok Timur, Selasa.

Menurutnya, kegiatan KKN sendiri merupakan program akademik IAIH Pancor yang diselenggarakan setiap tahun. Namun, kata dia, pada tahun 2024 ini berbeda dengan pelaksanaan KKN sebelumnya karena jangkuannya sampai keluar  daerah, yaitu Jawa Timur tepatnya di Kabupaten Bondowoso. 

Akrom mengatakan, IAIH Pancor menjadi kampus pertama di Nusa Tenggara Barat yang meluncurkan program KKN Nasional ke Jawa Timur. 

Ia menyampaikan bahwa keberadan IAIH Pancor sebagai kampus Islam pertama di Nusa Tenggara Barat sangat penting untuk menunjukan jati dirinya dan membuka banyak pintu kerja sama dengan berbagai elemen masyarakat di berbagai tempat di Tanah Air, termasuk di Jawa Timur.
 
Khusus KKN 2024 dengan lokasi di Jawa Timur ini, lanjut dia, berbasis soft skill. Dalam artinya peserta KKN 2024 yang dikirim adalah mahasiswa-mahasiswi yang punya berbagai talenta dan kualifikasi akademik tinggi. 

Prosesnya diawali melalui seleksi ketat calon peserta KKN 2024. Mahasiswa-Mahasiswi yang terpilih adalah Rianto, Yosi Hendrawan, Baiq Yulia Siska, Titia Alinda, Nur Fadila Amalina, Lali Indah Suryani, dan Muhammad Zaenul Arifin. 
Calon peserta KKN 2024 berbasis soft skill ke Jawa Timur terpilih dari Institut Agama Islam Hamzanwadi (IAIH) Pancor, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB). Mahasiswa-Mahasiswi yang terpilih adalah Rianto, Yosi Hendrawan, Baiq Yulia Siska, Titia Alinda, Nur Fadila Amalina, Lali Indah Suryani, dan Muhammad Zaenul Arifin.  (ANTARA/HO-IAIH Pancor)


Di Antara keahlian yang dimiliki oleh adik-adik mahasiswa yang dikirim ke Jawa Timur adalah hafiz/hafizah al-Qur’an  30 juz, mengusai tilawaah, dan mahir baca kitab. Fokus dan lokasi kegiatan mahasiswa-mahasiswi program ini di pondok pesantren Darul Huda yang berada di Desa Dusun Gajas, Desa Pengarang, Kecamatan Jambesari Darus Sholah Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur. 

KKN Nasional ini menjadi bagian syiar nyata IAIH Pancor ke bebagai lapisan masyarakat di berbagi tempat di Indoensia. Tahun ini menjadi tahun pertama, dan Bondowoso Jawa Timur menjadi lokasi perdana pelaksanaan KKN nasional IAIH Pancor. 

Acara seremonial pelepasan peserta KKN 2024 dilaksanakan pada Senin tanggal 19 Februari 2024 di Lapangan kampus IAH Pancor. Sekitar 410 orang mahasiswa-mahasiswi IAIH Pancor. Acara pelepasan KKN 2024 dilepas oleh Wakil Rektor IAIH Pancor, Dr. H. Abdul Hayyi Akrom, M.MPd.

Sebelum pelepasan dilaksanakan, ketua panitia KKN 2024, Zaenul Hasan Qutbi, ME menyampaikan sambutannya, bahwa KKN 2024 ini berbeda dengan tahun sebelumnya dimana panitia menfasilitasi kegiatan KKN mahasiswa sampai ke luar daerah. Dari kegiatan ini, Qutbi berharap terjalin kerja sama berkelanjutan IAIH Pancor dengan berbagai lokasi KKN.  

Sementara ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian (LPPM) IAIH Pancor, Zakaria, MA menyampaikan pesan kepada peserta KKN 2024 agar bisa membawa diri di lokasi KKN yang sudah ditentukan oleh panitia. Zakarian mengingatkan peserta KKN 2024 agar memegang teguh moto kampus, yakni mengedepankan akhlak di lokasi KKN masing-masing.