Jakarta (ANTARA) - Direktur Jenderal (Dirjen) Bimbingan Masyarakat (Bimas) Islam Kementerian Agama (Kemenag) RI Kamaruddin Amin mengatakan wakaf memiliki kontribusi besar dalam kehidupan berbangsa dan bernegara Indonesia.
"Wakaf ini kontribusinya paling fundamental semuanya dalam proses kita berbangsa dan bernegara," katanya dalam Zakat Wakaf Impact Forum yang diikuti secara daring di Jakarta, Rabu.
Kamaruddin mencontohkan kontribusi wakaf di Indonesia terdapat pada banyak hal, khususnya pada madrasah, pesantren, dan Kantor Urusan Agama (KUA) di Indonesia yang banyak berdiri di atas tanah wakaf. Berdasarkan data yang dihimpun oleh Kemenag, kata dia, jumlah titik lokasi tanah wakaf dan nazhir tanah wakaf di Indonesia mencapai 444.408 titik dan masih bisa bertambah lagi.
"Memang tantangan teknisnya masih banyak sekali, yang belum bersertifikat saja masih sangat besar. Tahun lalu kita sertifikasi itu 31 ribu, tahun sebelumnya 24 ribu," tambahnya.
Selain wakaf berupa tanah, kata Kamaruddin, wakaf juga dapat diserahkan dalam bentuk uang. Data yang dihimpun Kemenag mengungkapkan Indonesia memiliki potensi wakaf uang sebesar Rp180 triliun pada 2023, namun yang terealisasi hanya Rp2,3 triliun.
Berbeda dengan zakat, kata dia, wakaf uang dapat bertumbuh di kemudian hari seperti dapat dijadikan biaya pendidikan, pendirian bangunan, dan lain sebagainya, yang dapat berkembang pada masa yang akan datang.
Baca juga: BSI-IPB intensif garap program pendanaan mahasiswa kurang mampu
Baca juga: Wakaf berkontribusi besar dalam pertumbuhan ekonomi nasional
"Lembaga pendidikan di Amerika, di Eropa, di negara-negara maju kan menggunakan dana abadi itu, ya kan? Dana endowment fund itu. Nah sebenarnya endowment fund itu konsepnya ya wakaf itu sesungguhnya," ucap Kamaruddin.
Saat ini pihaknya juga tengah mendorong Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI untuk memperkuat peraturan perundang-undangan tentang wakaf. Oleh sebab itu Kamaruddin mendorong masyarakat untuk melakukan wakaf dalam bentuk apapun guna meningkatkan nilai manfaat dari harta yang diberikan demi keberlangsungan masyarakat dalam berbangsa dan bernegara.
Berita Terkait
Polresta Mataram atensi pembangunan perumahan di dekat sumber mata air
Kamis, 25 April 2024 11:00
Bappenas gagas pemanfaatan data Regsosek
Kamis, 21 Maret 2024 5:45
Gerakan filantropi keagamaan tumbuh pesat 10 tahun terakhir
Kamis, 21 Maret 2024 5:12
BSI-IPB intensif garap program pendanaan mahasiswa kurang mampu
Minggu, 25 Februari 2024 6:54
Wakaf berkontribusi besar dalam pertumbuhan ekonomi nasional
Selasa, 13 Februari 2024 18:07
Masyarakat harus proaktif daftarkan tanah wakaf
Selasa, 12 Desember 2023 6:02
Program PTSL tingkatkan sertifikasi tanah wakaf
Selasa, 24 Oktober 2023 5:26
Menteri Sandiaga apresiasi peluncuran Lembaga Wakaf Yarsi
Sabtu, 11 Februari 2023 13:34